Bersinergi dengan Kementerian, LPEI Menggelar Pelatihan dan Pendampingan CPNE

Senin, 29 November 2021 – 17:49 WIB
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/ Indonesia Eximbank. Foto dok LPEI

jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) bersinergi dengan berbagai pihak untuk memberikan pelatihan berkesinambungan sebagai rangkaian dari kegiatan Coaching Program for New Exporters (CPNE).

Sinergi tersebut di antaranya dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan RI, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan lembaga terkait lainnya.

BACA JUGA: Mengidolakan Sosok Ariel Noah, Nikita Mirzani: Untuk Dijadikan Suami Enggak, Tetapi Kalau

Sejak 2015, Lembaga ini telah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada hampir 1.000 pelaku usaha berorientasi ekspor di beberapa kota di Indonesia, melalui kegiatan CPNE.

Kegiatan pelatihan dan pendampingan yang tidak berbayar ini diberikan kepada pelaku UMKM berorientasi ekspor selama satu tahun di wilayah tertentu, guna meningkatkan kapasitas hingga mencetak eksportir baru berkualitas #LokalyangMendunia.

BACA JUGA: Bisnis Baut dan Mur Makin Menjanjikan, Mitra Angkasa Sejahtera Berencana IPO

Pada 2021, LPEI melalui kegiatan CPNE sudah memberikan pendampingan dan pelatihan di beberapa kota, yaitu Medan, Surakarta, Denpasar, Kendal, Demak, Manado dan Bandung dengan mayoritas pelaku usaha di sektor makanan dan minuman, craft, furniture, rempah dan komoditi kopi.

“Hingga saat ini sebanyak 75 pelaku usaha telah berhasil melakukan ekspor perdana setelah mengikuti pelatihan CPNE," ujar Corporate Secretary LPEI Agus Windiato.

BACA JUGA: LPEI Bahas Penguatan Ekspor dalam Asian Exim Bank Forum

Diharapkan dengan pelatihan ini bisa membantu para pelaku usaha untuk meningkatkan dan menjaga kualitas produk, membuka peluang pasar sehingga mereka memiliki standar mutu untuk masuk dan bersaing di pasar internasional.

"Kedepannya kami berharap akan semakin banyak pelaku usaha Indonesia yang dapat melakukan ekspor,” imbuh Agus Windiato.

Sinergi dan berkolaborasi antar instansi baik pemerintah pusat maupun daerah diharapkan bisa menciptakan suatu ekosistem ekspor yang kuat dan berdaya saing.

Salah satu bentuk kolaborasi dan sinergi LPEI bersama Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Luar Negeri, Kemenkop UKM adalah Rumah Ekspor, yang berlokasi di Kantor Cabang LPEI Surakarta.

Kerja sama ini ditujukan untuk menawarkan solusi dalam melakukan kegiatan berorientasi ekspor.

"Semoga sinergi yang terjalin ini semakin kuat menopang laju ekspor Indonesia ke mancanegara, dan slogan #LokalyangMendunia menjadikan produk Indonesia dan kegiatan ekspornya semakin kokoh menjangkau dunia," ucap ucap Maqin U. Norhadi Direktur Pelaksana.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler