JAKARTA - Menteri ESDM Jero Wacik bersyukur karena Banggar DPR telah menyetujui postur APBNP 2012 yang didalamnya memuat besaran subsidi BBM dan lisrik.
"Saya bersyukur karena postur APBNP sudah disetujui DPR, memang cukup melelahkan, tapi menarik memperjuangkannya," kata Jero Wacik, saat jumpa Pers di kantor ESDM, Rabu (28/3) malam.
Sekarang, lanjut Jero Wacik, tinggal membahas detailnya di Panja. Subsidi listrik juga sudah disetujui dan diberikan cadangan resiko energi.
"Kalau saja tidak disetuji itu, saya merasa berat beban PLN, karena ada 2 juta lebih pelanggan yang harus disambung listriknya di tahun 2012 ini, kemudian bisa terjadi pemadaman bergilir, kan repot," kata Wacik lagi.
Hanya saja, Jero Wacik terang terangan mengkritik PLN karena PLN dianggap masih kurang efisien dalam bekerja. Litrik yang dibangkitkan mayoritas masih menggunakan BBM, sehingga mahal.
Ia berharap pada energi lain yang dirangkum dalam energi baru terbarukan. Misalnya geotermal dengan pembangkit listrik panas bumi yang beberapa diantaranya sudah dikerjakan.
"2015 nanti kita targetkan penggunaan energi baru terbarukan dapat dalam skala besar," kata Wacik.
Dia juga menyebut sumber energi murah lainnya seperti PLTA, tenaga uap menggunakan batu bara, kemudian tenaga surya dan energi baru terbarukan lainnya yang jika berproduksi dan masuk jaringan PLN, maka listrik Nasional akan murah dan subsidi bisa diturunkan.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaringan Semut untuk Target Beras 4,1 Juta Ton
Redaktur : Tim Redaksi