jpnn.com, JAYAPURA - Komandan Korem 172/Praja Wira Yakhti Brigadir Jenderal TNI Juinta Omboh (JO) Sembiring mengapresiasi perjuangan Zakeus Keroman (19) yang sehari-hari menjual cilok di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, untuk kembali berkuliah.
Jenderal bintang satu TNI ini menyatakan akan membantu Zakeus Keroman yang merupakan pemuda asal Kabupaten Yahukimo itu agar dapat kembali melanjutkan kuliah.
BACA JUGA: Mayjen TNI Gabriel Lema: Saya Tekankan Jangan Ada yang Main-main dengan Pembinaan
"Saya sangat mengapresiasi perjuangan Zakeus, anak asli Yahukimo yang menjual cilok agar dapat kembali melanjutkan kuliahnya yang terputus akibat keterbatasan biaya," kata Sembiring di Jayapura, Jumat (22/7).
Dia mengetahui keberadaan Zakeus yang sehari-hari menjual cilok di simpang jalan menuju Genyem dan Doyo itu saat melintas di kawasan tersebut beberapa hari lalu.
BACA JUGA: Jenderal Andika Tegaskan Kawal Kasus Hukum yang Melibatkan Prajurit TNI
Sembiring mengatakan Zakeus ingin menjadi guru, dan bila uangnya mencukupi akan melanjutkan kuliah di STAKPN Sentani.
Menurutnya, pemuda asal Kampung Kwelamdua, Kabupaten Yahukimo, itu mengaku tidak melanjutkan pendidikan karena terbentur biaya. Oleh karena itu, Danrem menegaskan akan membantu mewujudkan cita-cita Zakeus.
BACA JUGA: 2 Senjata Api Organik Polri Berada di Tangan KKB Egianus KogoyaÂ
"Saya akan membantunya kembali kuliah di Sekolah Tinggi Theologi Sentani dengan syarat tidak boleh putus kuliah dan tidak boleh berhenti berusaha karena diharapkan dari hal kecil itu bisa bermanfaat bagi Zakeus, sekaligus contoh bagi generasi muda lainnya,” kata Brigjen TNI JO Sembiring.
Zakeus mengaku baru empat bulan berjualan cilok dan uangnya disisihkan untuk membeli tiket adiknya yang akan bersekolah di Jayapura.
“Saya juga ingin melanjutkan kuliah karena ingin menjadi guru. Walaupun mendapat bantuan dari Bapak Tentara (Danrem), jualan cilok akan terus dilakukan, " kata Zakeus. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi