Berusia 21 Tahun, PSK Setiap Hari Melayani 3 Laki-Laki di Bogor

Kamis, 26 September 2024 – 04:50 WIB
Polisi mengungkap praktik prostitusi online. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, BOGOR - Wisma di Kelurahan Kebon Pedes, Kota Bogor, dijadikan tempat praktik prostitusi online.

Tempat maksiat tersebut diungkap Polresta Bogor Kota.

BACA JUGA: Spa Disulap Jadi Lokasi Prostitusi

"Praktik prostitusi daring (online) itu terbongkar ketika kepolisian melakukan operasi dugaan prostitusi pada Rabu dini hari," kata Kasat Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho, Rabu.

Dalam operasi tersebut, Aji menyebut, ada delapan orang pelaku berinisial MI, RP, AR, AD, RA, IN, RT dan DN yang ditangkap.

BACA JUGA: Kasus Prostitusi Berujung Maut Tewaskan 2 Warga Jambi, Suami Si Wanita Tersangka

Delapan orang itu terdiri atas empat orang laki-laki dan empat orang perempuan yang semuanya berasal dari luar Kota Bogor.

“Empat orang laki-laki berperan sebagai joki, empat orang perempuan sebagai penjaja laki-laki hidung belang,” kata Aji.

BACA JUGA: Mahasiswi Unsoed Jadi Korban Eksploitasi Seksual

Aji menjelaskan praktik prostitusi daring ini sudah berlangsung selama sekitar tiga bulan.

Para pelaku menjalankan modusnya melalui aplikasi MiChat, yakni para laki-laki hidung belang diarahkan ke wisma tersebut.

Para pelaku yang berperan sebagai joki, kata Aji, menawarkan wanita untuk dijual dengan harga Rp 300 ribu sampai dengan Rp 500 ribu untuk setiap pelanggan.

“Para joki ini mendapatkan keuntungan Rp 50 ribu sampai Rp 100 ribu dari setiap kupu-kupu malam,” ujarnya.

Selain mengamankan pelaku, Aji menyebutkan, sejumlah barang bukti yang disita, antara lain enam boks kondom, tujuh unit ponsel, dan satu buah tas warna hitam berisi ponsel, buku tabungan, dan kondom milik salah seorang pelaku.

Selain itu, kata Aji, ada empat orang perempuan yang menjadi korban dalam praktik prostitusi ini. Para korban yang rata-rata berusia 21 tahun, biasanya melayani sekitar dua hingga tiga laki-laki hidung belang setiap harinya.

“Yang bersangkutan (korban) dilakukan pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak. Untuk pembinaannya nanti diserahkan ke Dinas Sosial,” kata Aji. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 15 Orang Tersangka dari Penemuan Mayat di Kali Bekasi


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler