Saat ini sebut Khrisna, Bekasi Fajar mengoleksi lahan seluas 816 hektare. Landbank seluas itu diyakini bakal terjual sekitar 500 hektar. Apalagi, sudah banyak peminat yang melakukan pendekatan untuk menyerap. ”Lihat saja nanti. Kan masih fase pendekatan,” ucap Khrisna.
Tahun ini, perseroan juga menggelontorkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 50 miliar. Dana sebesar itu akan dipakai untuk menyangga kebutuhan operasional. Dana taktis itu bersumber dari kas internal. Manajemen bakal melepas saham perdana sebanyak 1,765 miliar lembar atau setara 20,14 persen dari total modal disetor. Dengan rentang harga penawaran dikisaran Rp 160-185 per lembar, perseroan setidaknya bakal meraup dana IPO senilai Rp 282,4-326,525 miliar.
Perseroan telah mengalokasikan sebesar Rp 225 miliar dari dana itu untuk kebutuhan ekspansi usaha seperti penambahan lahan baru di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar) melalui anak usaha PT Bekasi Matra Industrial Estate (BMIE). Sisanya akan digunakan untuk penambahan lahan perseroan guna menambah lahan di seputaran daerah tersebut.
Selain itu, perseroan juga menyertakan sebanyak 852,5 juta waran seri I secara cuma-cuma dengan rasio 2:1. Nah, pemegang dua saham lama, memperoleh satu waran untuk dieksekusi menjadi satu saham saat jatuh tempo. Harga indikasi untuk eksekusi waran ditetapkan sebesar Rp 190-220 per unit dengan jangka waktu sepanjang tiga tahun.
Mengenai harga perdana itu, manajemen mengklaim menggunakan pendekatan PE Ratio dibanding dengan perusahaan sejenis. PE Bekasi Fajar 7 kali, harganya sudah didiskon 20 persen dari PE industri tahun 2012. Jadi, menurut perhitungan kami harga itu relatif murah," tukas Ferry Budimantanja, Direktur Utama PT Ciptadana Securities sebagai penjamin emisi.
Ferry melanjutkan penjualan saham dialokasikan untuk investor lokal, terutama institusi. Karenanya, manajemen tidak akan melakukan penawaran melalui roadshow ke mancanegera. Perseroan optimistis, saham perdana itu bakal diserap investor dalam negeri dengan orientasi investasi jangka panjang. ”Kami juga berniat melakukan penjualan bagi investor ritel,” tukasnya. (far)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Sembako Melonjak Naik
Redaktur : Tim Redaksi