jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti hari ini (22/4) tak cuma melantik Komjen Budi Gunawan sebagai Wakapolri. Sebab, ada juga pelantikan petinggi Polri lainnya.
Pada acara pelantikan di Rupatama Mabes Polri, siang tadi, Kapolri juga melantik Irjen Syafruddin sebagai kepala Lembaga Pendidikan Polri. Sebelumnya, posisi Kalemdikpol ditempati Budi Gunawan yang kini naik jabatan menjadi Wakapolri.
BACA JUGA: KNTI Desak Pemerintah Usut Tewasnya Saksi Kunci Benjina
Syafruddin sebelumnya menjabat Kadiv Propam Polri. Ia juga pernah menjadi ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla ketika masih berduet dengan Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono.
Serah terima jabatan Kalemdikpol pun lansung digelar usai pelantikan BG sebagai Wakapolri. "Ini sekaligus juga melantik Irjen Syafruddin menjadi Kalemdikpol," kata komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Edi Putra Hasibuan yang diundang menghadiri pelantikan itu.
BACA JUGA: Secara Diam-Diam dan Tertutup, BG Sah jadi Wakapolri
Namun, kata dia, pengganti Syafruddin untuk mengisi jabatan Kadiv Propam Polri masih belum ditentukan. "Pengganti Syafruddin belum ada," katanya.
Lebih lanjut Edi menjelaskan, pelantikan Wakapolri berlangsung sederhana dan singkat. Menurutnya, pelantikan digelar singkat katena Kapolri ada acara terkait Konferensi Asia Afrika. “Waktunya sempit," tegasnya.
Sedangkan komisioner Kompolnas lainnya, M Nasser mengakui bahwa pelantikan Wakapolri memang terkesan tertutup. "Tidak terbuka untuk publik. Harusnya tidak seperti itu saya kira. Tidak ada sesuatu yang perlu dijaga dari publik," kata Nasser.
BACA JUGA: Budi Gunawan Resmi Jadi Wakapolri
Namun, kata dia, ruangannya sempit dan terbatas. Dia menambahkan, yang hadir antara lain semua jenderal bintang tiga atau berpangkat Komjen dan lima orang bintang dua atau berpangkat Irjen. "Karena keterbatasan waktu Kapolri, Kapolri cepat-cepat pergi," tegasnya.
Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan membantah pelantikan dirahasiakan. "Kami sampaikan ke masyarakat alhamdulillah kita sudah punya Wakapolri," tegasnya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bekas Wakil Djoko Susilo Divonis 5 Tahun Penjara
Redaktur : Tim Redaksi