Biar Underdog, Tetap Percaya Diri

Jumat, 22 Juni 2012 – 20:47 WIB
Fans Yunani. Foto: Getty Images

TIDAK banyak yang memprediksi Yunani akan lolos ke perempat final Euro 2012 menantang Jerman. Sebab, mereka memulai dengan kurang meyakinkan. Tetapi, di pertandingan terakhir grup A, tim asuhan Fernando Santos itu mampu mengalahkan favorit lolos Rusia 0-1 (16/6).
       
Satu gol Giorgios Karagounis itu mampu membawa mereka menjadi runner-up grup A dan lolos bersama Republik Ceko. Sekarang mereka harus menghadapi favorit juara Jerman pada perempat final di PGE Arena, Gdansk, dini hari nanti. Mereka kembali jadi underdog.
       
Bermain di Gdansk, mereka tidak perlu terlalu jauh bepergian. Dari markas mereka di Legionowo, Warsawa, kalau menggunakan jalan darat hanya empat jam, dan bila naik pesawat hanya satu jam perjalanan. Makanya, pada pagi hari kemarin mereka masih berada di Legionowo.
       
Suporter Yunani yang sebelumnya menumpuk di Warsawa, juga baru mulai bergerak ke Gdansk. Biar pun berstatus underdog, Yunani yang tidak kehilangan kepercayaan diri. Mereka pernah tidak diunggulkan sebelumnya dan ternyata menjuarai Euro 2004.
       
Rekor bentrok mereka dengan Jerman juga buruk. Mereka tidak pernah menang. Paling banter imbang. Mereka tiga kali imbang dari delapan pertemuan. Kali terakhir bersua pada 28 Maret 2001, Yunani malah kalah telak 2-4 pada kualfikasi Piala Dunia 2002.
       
Kendati begitu, Theofanis Gekas dan Girgios Samaras yang bertugas sebagai juru bicara tim, kemarin, tetap percaya diri bisa memberikan kejutan. "Tentu saja berat melawan Jerman. Tetapi kami memiliki semangat pantang menyerah dan sudah kami buktikan," kata Gekas kepada Jawa Pos.
       
Menurut dia, mentalitas para pemain Yunani di ruang ganti yang membuat semuanya semakin percaya diri. "Saat kami melawan Rusia, kami juga datang dengan mentalitas yang sama, kami tidak berpikir akan kalah. Nyatanya, kami menang," lanjut mantan pemain Portmouth itu.
       
Keberadaan pemain senior seperti kapten Giorgios Karagounis yag merupakan veteran Euro 2004 di mana Yunani menjadi juara, menurut Gekas, sangat membantu kepercayaan diri para pemain. Sayang, dia absen karena skorsing. Lalu, masih ada Kostas Katsouranis yang juga veteran Euro 2004. "Tekanan lebih besar kepada lawan, karena kami tidak diunggulkan," lanjut Gekas.
       
Para suporter Yunani yang ditemui Jawa Pos di Stasiun Central Warsawa, juga tetap yakin timnya bisa mengatasi Jerman. "Mereka (Jerman) memang favorit juara dan kami memang bukan favorit. Tetapi, sepak bola sering mengejutkan dan kami adalah tim yang biasa memberikan kejutan," kata Antonis Pagoudis, fans Yunani yang telah berada di Polandia sejak laga pembuka melawan Polandia.
       
"Saya tidak mendapat tiket ketika Yunani kalah melawan Ceko. Saat ini, saya dapat tiket sama seperti saat imbang dengan Polandia dan menang atas Rusia. Saya harap, saya tidak menyaksikan kekalahan nanti," lanjut pria asal Topeiros, Yunani, tersebut. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inggris Serius Latihan Adu Penalti


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler