PAPARAN sinar matahari yang berlebihan akan sangat membahayakan tubuh, terutama di wilayah iklim tropis seperti di Indonesia.
Sinar ultraviolet (UV) yang berasal dari matahari bisa membahayakan kulit anda. Radiasi UV dapat menyebabkan kulit Anda terbakar, serta menyebabkan noda-noda cokelat serta penebalan dan keringnya kulit.
Radiasi UV juga dapat menekan kekebalan tubuh, dan mengaktifkan bahan kimia dalam tubuh yang bisa menimbulkan kanker. Efek negatif lainnya adalah penuaan dini. Jadi, sinar matahari yang baik adalah di bawah pukul 9 pagi dan di atas pukul 16.00 sore dan hanya disarankan berjemur 5 menit saja.
“Kulit orang Asia kan cenderung gelap dan lebih tebal dari pada mereka yang berkulit putih. Bahkan cenderung berminyak. Untuk itu hindari paparan sinar matahari yang membuat penuaan dini karena dapat merusak sel-sel kulit bahkan dapat menyebabkan kanker. Makanya pada anak-anak remaja sudah dianjurkan menggunakan tabir surya,” ujar dokter kulit dr Faridah Israwaty Lubis SpKK saat melakukan edukasi tentang kecantikan yang bertema ‘Cantik Dari Luar Sehat Dari Dalam’ di kegiatan Harmoni Wanita yang diadakan di Plaza Medan Fair baru – baru ini.
Dijelaskan, penuaan dini faktornya pemicunya memang beragam, antara lain sinar UV, stress, konsumsi alkohol, merokok. Jadi, bisa terjadi penuaan dini sebelum waktunya dan biasanya di usia 30-an. "Yang mana kolagen yang diproduksi kulit sudah menurun maka akan timbul keriput,” katanya kepada para pengunjung yang didominasi perempuan.
Jadi, dikatakannya, kulit yang sehat dimulai dari sel-sel yang sehat. “Dengan cara memberi nutrisi yang alamiah yakni vitamin C, E, H2O, Omega 3 dan 6 dan vitamin B dan suplemen tentunya. Lalu perlindungan DNA (anti oksidan yang meningkatkan ekspresi genetik yang sehat). Ini dilakukan harus rutin agar hasilnya maksimal,” sarannya.
Selain itu, dijabarkannya agar menggunakan pelembab sesering mungkin dengan aturan setelah mandi pagi dan sore. Tentunya pelembab yang mengandung tabir surya.
“Juga kalau keluar bagi yang pakai sepeda motor pakai helm yang ada filternya, gunakan sarung tangan, kaos kaki untuk menangkal sinar matahari tersebut. Juga hindari cream-cream merk cina yang dijual bebas dipasaran tanpa ada keterangan BPOM-nya, juga minum air mineral 1-2 liter, “ tukasnya.
Ditambahkannya lagi, ada tips yang dapat menjaga kulit cantik wanita, yakni selalin tetap beri perlindungan terhadap sinar matahari, juga senyum agar menekan stress.
Tips lain, jangan terbiasa mandi dengan air hangat. “Terkadang ibu-ibu ini malas mandi pakai air dingin jadi usahakan mandi hindari air hangat karena dapat membuat kulit kering.
Lalu gunakan sabun yang mengandung anti septik dan pelembab. Setelah mandi badan jangan digosok terlalu kuat pakai handuk cukup di tekan-tekankan saja. Juga gunakan lotion atau tabir surya dan terakhir konsumsi suplemen dan olah raga teratur.
"Satu lagi, usahakan posisi tidur tidak menyamping karena kalau keseringan dapat menyebabkan wajah keriput. Biasakan tidur telentang, dan hindari rokok,” ucapnya. (mag-12/sam/jpnn)
Sinar ultraviolet (UV) yang berasal dari matahari bisa membahayakan kulit anda. Radiasi UV dapat menyebabkan kulit Anda terbakar, serta menyebabkan noda-noda cokelat serta penebalan dan keringnya kulit.
Radiasi UV juga dapat menekan kekebalan tubuh, dan mengaktifkan bahan kimia dalam tubuh yang bisa menimbulkan kanker. Efek negatif lainnya adalah penuaan dini. Jadi, sinar matahari yang baik adalah di bawah pukul 9 pagi dan di atas pukul 16.00 sore dan hanya disarankan berjemur 5 menit saja.
“Kulit orang Asia kan cenderung gelap dan lebih tebal dari pada mereka yang berkulit putih. Bahkan cenderung berminyak. Untuk itu hindari paparan sinar matahari yang membuat penuaan dini karena dapat merusak sel-sel kulit bahkan dapat menyebabkan kanker. Makanya pada anak-anak remaja sudah dianjurkan menggunakan tabir surya,” ujar dokter kulit dr Faridah Israwaty Lubis SpKK saat melakukan edukasi tentang kecantikan yang bertema ‘Cantik Dari Luar Sehat Dari Dalam’ di kegiatan Harmoni Wanita yang diadakan di Plaza Medan Fair baru – baru ini.
Dijelaskan, penuaan dini faktornya pemicunya memang beragam, antara lain sinar UV, stress, konsumsi alkohol, merokok. Jadi, bisa terjadi penuaan dini sebelum waktunya dan biasanya di usia 30-an. "Yang mana kolagen yang diproduksi kulit sudah menurun maka akan timbul keriput,” katanya kepada para pengunjung yang didominasi perempuan.
Jadi, dikatakannya, kulit yang sehat dimulai dari sel-sel yang sehat. “Dengan cara memberi nutrisi yang alamiah yakni vitamin C, E, H2O, Omega 3 dan 6 dan vitamin B dan suplemen tentunya. Lalu perlindungan DNA (anti oksidan yang meningkatkan ekspresi genetik yang sehat). Ini dilakukan harus rutin agar hasilnya maksimal,” sarannya.
Selain itu, dijabarkannya agar menggunakan pelembab sesering mungkin dengan aturan setelah mandi pagi dan sore. Tentunya pelembab yang mengandung tabir surya.
“Juga kalau keluar bagi yang pakai sepeda motor pakai helm yang ada filternya, gunakan sarung tangan, kaos kaki untuk menangkal sinar matahari tersebut. Juga hindari cream-cream merk cina yang dijual bebas dipasaran tanpa ada keterangan BPOM-nya, juga minum air mineral 1-2 liter, “ tukasnya.
Ditambahkannya lagi, ada tips yang dapat menjaga kulit cantik wanita, yakni selalin tetap beri perlindungan terhadap sinar matahari, juga senyum agar menekan stress.
Tips lain, jangan terbiasa mandi dengan air hangat. “Terkadang ibu-ibu ini malas mandi pakai air dingin jadi usahakan mandi hindari air hangat karena dapat membuat kulit kering.
Lalu gunakan sabun yang mengandung anti septik dan pelembab. Setelah mandi badan jangan digosok terlalu kuat pakai handuk cukup di tekan-tekankan saja. Juga gunakan lotion atau tabir surya dan terakhir konsumsi suplemen dan olah raga teratur.
"Satu lagi, usahakan posisi tidur tidak menyamping karena kalau keseringan dapat menyebabkan wajah keriput. Biasakan tidur telentang, dan hindari rokok,” ucapnya. (mag-12/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebih Anggun dengan Maxi Dress
Redaktur : Tim Redaksi