Bicara di Hadapan Sukarelawan, Eko Sulistyo Ingatkan Koalisi Besar Bukan Jaminan Menang

Rabu, 27 September 2023 – 18:54 WIB
Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) Eko Sulistyo di Depok, Jawa Barat, Rabu (27/9). Dokumen DPP PDIP

jpnn.com, JAWA BARAT - Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) Eko Sulistyo meminta para sukarelawan fokus ke kerja di lapangan ketimbang mengurusi sosok bakal cawapres pendamping Bakal Capres 2024 Ganjar Pranowo.

Dia mengatakan itu saat menyampaikan sambutan di acara deklarasi dukungan sukarelawan Projo Ganjar yang dilaksanakan di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Rabu (27/9).

BACA JUGA: Prabowo Bakal Diusung Koalisi Besar, Muzani Sebut Pentingnya Dukungan Golkar

"Urusan bakal cawapres yang akan mendampingi Pak Ganjar, itu biar urusan partai politik yang mengusung Pak Ganjar," kata Eko dalam sambutannya.

Dia mengatakan fokus ke urusan cawapres membuat sukarelawan sulit bekerja memenangkan Ganjar pada Pilpres 2024.

BACA JUGA: Pengamat Nilai Yenny Bisa Bantu Ganjar Kalahkan Prabowo yang Didukung Koalisi Besar

"Kalau sukarelawan menentukan Si A atau Si B, itu malah membuat energi terbuang," kata Eko.

Dia juga meminta para sukarelawan pendukung Ganjar tidak patah semangat meskipun mantan Gubernur Jawa Tengah itu hanya didukung poros kecil pada Pilpres 2024.

BACA JUGA: Pengamat Sebut Koalisi Besar Sulit Dibentuk, Ada Kemungkinan 3 Capres

Eko menyadari Ganjar saat ini menjadi Bakal Capres 2024 yang paling sedikit didukung partai di parlemen dibandingkan kontestan lain.

Namun, dia mengingatkan urusan besar atau kecil koalisi tidak menjamin seseorang bisa menang pada Pilpres 2024. Hal itu seperti terjadi dalam Pilkada DKI Jakarta 2012.

Eko menyebut Jokowi pada Pilkada DKI Jakarta 2012 hanya didukung oleh PDIP dan Gerindra atau 17 persen kekuatan kursi di DPRD provinsi yang sama.

Menurutnya, Jokowi tetap terpilih sebagai pemimpin di provinsi ibu kota bersama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dengan koalisi kecil pada Pilkada DKI 2012.

"Pak Jokowi diusung PDIP dan Gerindra yang kekuatannya 17 persen di DPRD DKI. Itu bisa menang," lanjut Eko.

Dia kemudian menyinggung tentang Pilpres 2024 untuk mengingatkan sukarelawan soal besarnya koalisi bukan jaminan memenangkan kontestasi politik.

"Jadi, yang perlu digarisbawahi, koalisi gemuk tidak menentukan pemenangan," kata Eko.

Saat ini, kata dia, tugas sukarelawan ialah memastikan kerja di lapangan dan membentuk kekuatan bersama partai dan pihak lain pada Pilpres 2024.

"Nah, sekarang bagaimana kekuatan sukarelawan, kemudian karena koalisi tidak gemuk, dibutuhkan kerja sama antara kekuatan partai dan sukarelawan supaya orkestrasi bisa kuat," beber dia.

Sebelumnya, sukarelawan yang tergabung Projo melaksanan deklarasi nasional untuk mendukung Ganjar sebagai Capres 2024.

Mereka kemudian menamakan organisasi dengan Projo Ganjar dan deklarasi dilaksanakan di Hotel Bhumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Rabu ini. (ast/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar dan PPP Kompak: Koalisi Besar Harus Usung Internal KIB


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler