jpnn.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berharap seluruh kader parpol berkelir merah untuk tidak lemah berjuang setelah mengalami berbagai pengkhianatan.
Hasto berbicara demikian saat menghadiri konsolidasi internal partainya di Ponorogo, Jawa Timur, Senin (28/10).
BACA JUGA: Ipda Rudy Soik yang Dipecat Polda NTT Ditemani Keponakan Prabowo di Komisi III DPR
Peraih cumlaude doktor dari Universitas Indonesia itu berharap seluruh kader dan simpatisan PDIP tetap bersemangat memenangkan kandidat yang diusung partai pada pilkada serentak 2024.
Hasto mengatakan rasa sedih Proklamator RI Soekarno atau Bung Karno dan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dalam menghadapi pengkhianatan di politik harus dibayar dengan kemenangan dalam pilkada serentak 2024.
BACA JUGA: Megawati Mengaku Tak Punya Handphone, Singgung soal Penyadapan dan James Bond
“Jangan biarkan rasa sedih dari Bung Karno dan Bu Megawati melihat berbagai pengkhianatan yang terjadi, kecuali kita persembahkan suatu energi pemenangan,” kata dia.
Diketahui, Hasto pada Senin ini memang melaksanakan Safari Politik dan Konsolidasi Pemenangan Pilkada 2024 di Jawa Timur.
BACA JUGA: Jokowi Makin Terbuka Dukung Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng, Lihat!
Konsolidasi pada Senin malam ini mencakup kader PDIP wilayah Ponorogo dan Pacitan yang berasal dari pengurus partai untuk tingkat cabang hingga anak ranting di kedua wilayah tersebut.
Hasto kemudian mengungkapkan Cagub-Cawagub Jawa Timur nomor urut tiga Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans menjadi kandidat yang wajib dimenangkan kader PDIP.
Sebab, kata dia, Risma-Gus Han adalah kandidat pemimpin yang menjadi harapan publik karena berpihak kepada wong cilik.
“Ditandai dengan elektoral yang semakin baik, karena debat kemarin juga menunjukkan kualitas kepemimpinan Ibu Risma yang mampu menunjukkan kasih ibu sepanjang masa, dengan keberpihakan pada wong cilik, menata kota Surabaya dengan baik. Itu suatu gambaran prestasi yang sangat konkret tentang kepemimpinan Bu Risma,” kata Hasto.
Hasto dalam pidato juga mengajak kader PDIP bisa memenangkan kandidat yang diusung untuk Pilkada Ponorogo, yakni Sugiri Sancoko-Lisdyarita.
Dia pun memastikan tim advokasi siap bekerja untuk membela kader dan simpatisan PDIP yang mengalami tekanan ketika memenangkan kandidat.
"Sebab, kami melihat juga ada kecenderungan intimidasi yang dilakukan oleh oknum-oknum aparat. Maka kami mengadvokasi dan kami meyakini sesungguhnya aparatur negara punya tugas yang sangat mulia, untuk itu jangan tergoda pada kekuasaan politik praktis,” ujar Hasto.
Ketua DPP PDIP Ronny Talapessy dan Sekretaris bersama Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Sri Untari dan Deni Wicaksono tampak mendampingi Hasto saat acara konsolidasi di Ponorogo.
Sebelum di lokasi tesebut, Hasto sudah melakukan safari dan konsolidasi mencakup wilayah Ngawi-Bojonegoro-Tuba dan Madiun-Magetan. (ast/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan