jpnn.com, JAKARTA - Kuasa hukum Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar, menyebut Wali Kota Bogor Bima Arya telah mengaku menyesal setelah mengetahui HRS dan menantunya diseret ke pengadilan terkait kasus swab test di RS Ummi.
Menanggapi omongan Aziz itu, Bima Arya secara tegas mengatakan dirinya tidak pernah mengucapkan kata menyesal saat diihadirkan sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus tes usap Habib Rizieq di RS UMMI, di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (14/4).
BACA JUGA: Merespons Kuasa Hukum Habib Rizieq, Bima Arya: Tidak Ada Saya Menyesal
"Tidak ada saya menyesal. Tidak ada BAP yang saya cabut, semua yang saya sampaikan sesuai dengan BAP," ungkap Bima Arya kepada wartawan usai memberikan keterangan sebagai saksi, Rabu.
Nah, Aziz Yanuar mengomentari pernyataan Bima Arya tersebut.
BACA JUGA: Simak Pernyataan Bima Arya Usai Sidang Habib Rizieq
Aziz enggan berkomentar banyak, karena menurutnya Bima Arya punya hak untuk membantah.
"Itu hak beliau, kami hormati," kata Aziz kepada JPNN.com, Kamis (15/4).
BACA JUGA: Soal Vaksin Nusantara, Letjen Budi: Indonesia Akan Sejajar dengan Negara-Negara Besar
Namun, sarjana hukum Universitas Pancasila itu menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat yang menilai.
"Masyarakat yang menilai dan Allah SWT mahamelihat apa yang diperbuat hamba-Nya," ujar Aziz Yanuar. (cr3/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama