jpnn.com, BIMA - Wilayah Kota dan Kabupaten Bima kembali terendam banjir sejak kemarin.
Ratusan rumah terlihat terendam air hingga ketinggian 1 meter.
BACA JUGA: Waduh, Bima Kembali Terendam Banjir
Itu terjadi setelah wilayah Bima dan sekitarnya diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat selama empat jam.
Hujan mulai mengguyur wilayah tersebut pukul 12.30 Wita.
BACA JUGA: Komisi V Dorong Pemulihan Kota Bima
Empat jam kemudian, debit air di aliran sungai yang ada di Kota maupun Kabupaten Bima mengalami peningkatan.
Pukul 17.00 Wita, air di sejumlah sungai mulai meluap ke permukiman warga.
BACA JUGA: Ke Bima Lagi, Mensos Pastikan Korban Banjir Disantuni
Hingga pukul 19.15 Wita (tadi malam), hujan terus mengguyur wilayah itu.
Lima kecamatan di Kota Bima mulai terendam banjir dengan ketinggian air yang bervariasi.
Khusus untuk permukiman warga di bantaran sungai, ketinggian diperkirakan lebih dari 1 meter.
Begitu juga dengan sejumlah kecamatan di wilayah Kabupaten Bima.
Selain permukiman warga, banjir merendam ribuan hektare sawah di Kota dan Kabupaten Bima.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bima H M. Taufik Rusdy menjelaskan, jumlah rumah warga yang terendam banjir diperkirakan lebih dari 400 unit.
Selanjutnya, jumlah kepala keluarga yang mengungsi mencapai 400 KK.
Dia mengakui, dari data sementara yang mereka terima, ada lima kecamatan yang terendam banjir.
Yakni Kecamatan Woha, Monta, Bolo, Palibelo, dan Belo. (yet/r5/c24/ami/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolri: Warga Bima Tidak Sendiri
Redaktur & Reporter : Natalia