Bima Febrinda Bakal Habis-Habisan di Sepang

Selasa, 04 Juli 2017 – 07:39 WIB
Pembalap Bima Febrinda Arifin (25) saat berlaga di ATC 2017 di Sirkuit Buriram Thailand pada race pertama media Maret 2017 lalu. F. Dokumentasi pribadi untuk Batam Pos/jpg

jpnn.com, BATAM - Setelah absen di seri ketiga Suzuka, Jepang karena masalah visa, pebalap asal Batam, Kepulauan Riau, Bima Febrinda Arifin siap turun dan habis-habisan pada seri keempat Asian Talent Cup (ATC) 2017 yang bakal berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Seri keempat ATC 2017 sendiri akan digelar 28-30 Juli mendatang.

BACA JUGA: 757 Kepri Jaya Rekrut Pelatih Fisik dan Teknik

"Sekarang, semua masalah non teknis seperti visa maupun parpor sudah beres, jadi tidak ada lagi yang perlu dikhawatirkan. Tinggal latihan saja," ujar Bima kepada Batam Pos (Jawa Pos Group), Senin (3/7).

Bima langsung membidik posisi 10 besar demi mengejar ketinggalan poin saat absen di Suzuka Jepang kemarin.

BACA JUGA: Disaksikan Kate Middleton, Andy Murray Lolos ke Babak Kedua Wimbledon

Sirkuit Sepang Malaysia sudah tidak asing lagi bagi pelajar SMAN 8 Batam tersebut. Pasalnya, di sirkuit ini, Bima berhasil lolos ke babak utama ATC 2017 setelah lolos kualifikasi pada 2016 lalu.

"Ini satu-satunya sirkuit yang pernah saya jajal sebelumnya saat kualifikasi dan semoga itu bisa membantu saya meraih poin di sini," kata Bima.

BACA JUGA: Curi Poin dari Markas PS TNI, Arema Naik ke Peringkat Lima

Namun untuk mewujudkan finis 10 besar ATC 2017 tentu tidaklah mudah. Bima dituntut untuk bisa berlatih lebih keras lagi.

Ambisi dan kenyataan yang harus dialami Bima tampaknya berbanding terbalik. Ambisinya yang ingin menembus 10 besar tidak didukung fasilitas latihan yang memadai.

Selama gelaran ATC 2017 berlangsung, remaja 17 tahun itu hanya berlatih sekadarnya saja di Sirkuit Marina, Batam. Tentu saja, Sirkuit Marina berbeda jauh dengan sirkuit-sirkuit internasional yang menjadi arena ATC 2017 dan tidak bisa dijadikan patokan.

Meski begitu, masalah fasilitas yang tidak memadai tidak menyurutkannya untuk menyerah begitu saja.

"Saya tahu misi 10 besar ini sangat sulit, selain fasilitas yang tidak memadai, saya juga sudah lama tidak membalap karena absen kemarin. Tapi dengan doa dan usaha keras, saya optimis bisa mewujudkannya," tutup Bima.

Sebelumnya, pada race seri pertama di Sirkuit Buriram, Thailand, 10-12 Maret 2017 kemarin, Bima harus finis di peringkat 19 dari 23 pembalap se-Asia.

Kemudian, di race kedua yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, 23-26 Maret 2017, peringkat Bima naik ke posisi 16. (cr16)

BACA ARTIKEL LAINNYA... John Terry Resmi Bergabung ke Aston Villa


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler