BIN Gelar Vaksinasi di Pondok Pesantren dan Bagikan 7.000 Sembako

Minggu, 01 Agustus 2021 – 18:24 WIB
Kepala BIN Jenderal (purn) Budi Gunawan meninjau vaksinasi di pesantren. Foto: Dok Humas BIN

jpnn.com, BOGOR - Badan Intelijen Negara (BIN) kembali menggelar vaksinasi untuk pelajar di sejumlah pondok pesantren dan warga secara door to door.

Selain itu, BIN yang dipimpin Jenderal (purn) Budi Gunawan itu membagikan 7.000 paket sembako kepada warga.

BACA JUGA: BIN Gelar Vaksinasi dari Pintu ke Pintu di Ponpes Hingga Madrasah

Budi Gunawan mengatakan vaksinasi itu dilaksanakan di tiga provinsi sekaligus yakni Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

"Spot-spot ini kami pilih karena lonjakan angka positif ratenya cukup tinggi dan sudah menjadi zona hitam. Sehingga kami masuk di tiga titik itu," ujar Budi Gunawan dalam siaran persnya, Minggu (1/8).

BACA JUGA: BIN Masuk ke Ponpes, Madrasah dan Datangi Masyarakat dari Pintu ke Pintu

Mantan Wakapolri ini mengatakan, pondok pesantren merupakan ujung tombak ketahanan NKRI. Sebab, di tempat ini para penerus bangsa dididik.

"Di sana (pondok pesantren) para generasi muda dididik untuk aspek religius, kemudian nasionalis, dan toleran," kata Budi Gunawan.

BACA JUGA: Gerak Cepat, BIN Menyiapkan 3.000 Dosis Vaksin untuk Pelajar SMP-SMA di Jateng

Budi Gunawan mengatakan vaksinasi door to door dilakukan supaya mencegah laju kematian akibat Covid-19.

"Kami menargetkan saat ini bagaimana menekan laju kematian, makanya kami masuk di perumahan-perumahan padat penduduk," kata dia.

Pimpinan Ponpes Ummul Qura KH Syarif Rahmat mengucapkan terima kasih terhadap BIN. Dia berharap, semua pihak saling bahu-membahu berperang melawan virus corona.

"Saya berharap kepada saudara-saudara saya para kiai, para ulama, para guru, dan seluruh pendidik, masyarakat, untuk bahu-membahu, dan menyampaikan bahwa saatnya kita berperang (melawan Covid-19). Tidak boleh berbeda pendapat," kata Syarif. (cuy/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler