jpnn.com, JAKARTA - Bursa kripto terbesar di dunia, Binance baru saja mengumumkan penerimaan lisensi sebagai penyedia layanan aset kripto dari Bank Sentral Bahrain (CBB).
Pencapaian ini mewakili lisensi pertama Binance sebagai penyedia aset kripto di bawah Dewan Kerja Sama untuk Negara Arab di Teluk (GCC).
BACA JUGA: AKBP Beni Mutakhir Ditembak Mati Tahanan Narkoba, Bintara Pasti Takut Melawan Atasan
Keputusan ini pun menandakan komitmen Binance dalam menaati regulasi dan kepatuhan hukum di berbagai negara.
“Lisensi dari Bahrain adalah tonggak sejarah dalam perjalanan kami untuk mendapatkan lisensi di seluruh dunia. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim Bahrain, yang dipandu oleh kepemimpinan visioner HRH Pangeran Salman bin Hamad Al Khalifa, Putra Mahkota dan Perdana Menteri, atas kerja keras mereka dalam memfasilitasi pencapaian ini," kata pendiri dan CEO Binance Changpeng Zhao (CZ) lewat keterangannya, Jumat (25/3).
BACA JUGA: Binance Menjadi Platform Blockchain & Kripto Pertama yang Bergabung dengan NCFTA
Tim Bahrain telah menunjukkan orientasi ke depan dalam pengembangan regulasi kripto dan perlindungan regulasi yang tentunya diharapkan para konsumen dan regulator di seluruh dunia.
"Saya bangga dengan kerja keras tim Binance dalam memenuhi kriteria ketat Bank Sentral Bahrain, tidak hanya secara lokal tetapi juga secara global dengan memastikan bahwa kami memenuhi persyaratan regulator dan melindungi pengguna dengan kebijakan anti pencucian uang dan pendanaan kontra-terorisme yang kuat,” ujarnya.
Lisensi aset kripto ini memberi Binance akses untuk menyediakan perdagangan aset kripto, layanan kustodian, dan manajemen portofolio kepada pelanggan di bawah pengawasan badan regulasi Bahrain.
“Mengembangkan peraturan yang selaras dengan tren global adalah tujuan utama kami di CBB. Kami terus bekerja dengan mitra dan pemimpin industri seperti Binance untuk mengembangkan peraturan yang memungkinkan inovasi dan praktik terbaik,” kata Gubernur Bank Sentral Bahrain HE Rasheed Al Maraj.
Khalid Humaidan, CEO Dewan Pengembangan Ekonomi Bahrain (EDB) menambahkan tim Bahrain telah membangun infrastruktur kelas dunia untuk mendukung industri blockchain dan kripto yang tumbuh cepat, dengan peraturan yang kuat dan beragam talenta di dalam sektor layanan keuangan, fintech, dan teknologi.
"Kolaborasi dengan para pemimpin industri seperti Binance akan semakin meningkatkan misi kami untuk membangun Kerajaan Bahrain sebagai pusat bisnis terdepan,” katanya. (rhs/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti