Bisa jadi Gaya Anti-PKI Ala Gatot Terinspirasi dari Soeharto

Jumat, 25 September 2020 – 20:24 WIB
Gatot Nurmantyo. Foto: Antara/Zuhdiar Laeis

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Karyono Wibowo menduga gaya Gatot Nurmantyo dalam mengampanyekan anti-PKI terinspirasi dari Presiden Kedua RI Soeharto.

Isu itu sengaja diambil Gatot untuk menimbulkan sentimen negatif masyarakat terhadap pemerintahan Joko Widodo.

BACA JUGA: Gatot Nurmantyo Sedang Coba Playing Victim tetapi Idenya Kurang Kreatif

"Jualan isu komunis atau PKI dalam konteks pertarungan politik tidak diharamkan. Tetapi menurut saya, Gatot terlalu sederhana dalam membuat kalkulasi politik jika hanya mengandalkan isu kebangkitan komunis atau PKI. Mungkin dia hanya terinspirasi oleh kejayaan Jenderal Besar Soeharto yang berhasil menjadi pemimpin pemerintahan orde baru setelah berhasil menumpas PKI," kata dia kepada JPNN.com, Jumat (25/9).

Karyono menilai Soeharto memang pemimpin yang dilahirkan dari proses sejarah dan dinamika pergulatan politik dan ideologi pascaperang dingin yang membelah dunia menjadi dua blok, antara negara komunisme dan kapitalisme. Namun, realitasnya saat ini tidak seperti di zaman Soeharto berkuasa.

BACA JUGA: Hati-hati dengan Aplikasi Bernama Alimama, Banyak Korbannya

Meski demikian, Karyono menyebut narasi yang dibangun untuk mendapatkan panggung politik tidak salah.

Hanya saja, Karyono menilai isu komunis atau PKI sudah kehilangan momentumnya karena kondisinya telah berubah, sehingga tidak sesederhana itu dalam mengkapitalisasi isu tersebut untuk kepentingan politik kontemporer.

BACA JUGA: Ganjar Marah, Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Diperiksa Polda Jateng

"Melihat manuver politik Gatot semakin membuat orang yakin ada hasrat menjadi salah satu kandidat presiden atau wakil presiden pada pemilu mendatang. Hal itu wajar saja karena setiap warga negara memiliki hak, sejauh memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan," jelas dia.

Oleh karena itu, kata Karyono, wajar saja apabila masyarakat juga melihat kepentingan Gatot dan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) sama untuk Pilpres 2024.

"Wajar juga jika dikatakan manuver KAMI memiliki relevansi dengan kepentingan Gatot di pilpres 2024 karena gelagatnya menunjukkan hasrat yang kuat untuk maju dalam kontestasi pilpres," jelas dia. (tan/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Perang Terbuka Dimulai, Rombongan Wakapolda Papua-Danrem Ditembaki Kelompok Bersenjata


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler