Bisakah Wanita Hamil Saat Sedang Haid?

Sabtu, 19 Maret 2022 – 01:33 WIB
Ilustrasi wanita. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Wanita memang bisa hamil selama menstruasi, tetapi kecil kemungkinannya.

Kaum hawa kemungkinan besar akan hamil di tengah siklus menstruasi, yaitu saat ovarium melepaskan sel telur dalam proses yang disebut ovulasi.

BACA JUGA: Buah Kurma juga Bisa Meningkatkan Kesuburan Pria, Jos!

Sel telur kemudian melakukan perjalanan ke rahim, di mana sel sperma dapat membuahinya.

Menurut Office on Women’s Health, siklus menstruasi wanita rata-rata adalah 28 hari.

BACA JUGA: 5 Olahraga ini Baik Untuk Meningkatkan Kesuburan Loh, InsyaAllah Bisa Cepat Hamil

Siklus menstruasi adalah waktu antara hari pertama satu menstruasi dan hari pertama menstruasi berikutnya. Ovulasi biasanya terjadi 7–19 hari setelah menstruasi seseorang berakhir.

Sel telur hanya dapat bertahan selama 12-24 jam setelah ovulasi dan harus bertemu dengan sel sperma agar kehamilan terjadi.

BACA JUGA: 5 Manfaat Menelan Sperma Bagi Wanita, Nomor 1 Pasti Bikin Happy

Seseorang kemungkinan besar hamil jika melakukan hubungan seksual dalam 3 hari sebelum dan sampai hari ovulasi.

Karena seseorang dengan siklus 28 hari biasanya tidak berovulasi sampai sekitar seminggu setelah mereka berhenti berdarah, mereka biasanya tidak bisa hamil selama menstruasi.

Namun, sebetulnya hal ini tidak sesederhana yang dibayangkan karena ada tiga faktor utama, yaitu:

1. Panjang siklus menstruasi seseorang.
2. Perbedaan bulanan dalam waktu ovulasi.
3. Berapa lama sperma tetap hidup di dalam tubuh wanita. 

Siklus menstruasi masih 'normal' jika menstruasi datang setiap 24-38 hari, sehingga lama siklus sangat bervariasi antar wanita.

Orang dengan siklus menstruasi yang lebih pendek mungkin mengalami ovulasi lebih dekat ke periode mereka daripada orang dengan siklus yang lebih lama.

Variasi yang besar dalam panjang siklus menstruasi dan waktu ovulasi membuat sulit untuk mengetahui kapan seseorang berada dalam masa subur.

Sperma juga dapat hidup selama 3–5 hari di dalam tubuh wanita, yang berarti seseorang dapat hamil meskipun melakukan hubungan seksual lima hari sebelum berovulasi.

Beberapa peneliti berpendapat bahwa melakukan hubungan seksual pada hari sebelum ovulasi akan membawa peluang yang sama untuk hamil, seperti melakukan hubungan seksual beberapa kali secara acak selama siklus menstruasi.

Selama periode tersebut, tubuh seseorang mengeluarkan darah, telur yang tidak dibuahi, dan jaringan dari lapisan rahim.

Rata-rata wanita akan mengalami pendarahan selama sekitar lima hari, meskipun sangat umum terjadi pendarahan untuk jangka waktu yang lebih pendek atau lebih lama.

Jadi, meski mungkin hamil selama periode menstruasi, kemungkinannya sangat kecil.(Halodoc)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler