Bluebird Sambut Baik Ajakan Dispar Bali untuk Meningkatkan Keamanan Wisatawan

Kamis, 18 Januari 2024 – 09:54 WIB
Bluebird sambut baik ajakan Dispar Bali untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan wisatawan. Foto: dok Bluebird

jpnn.com, JAKARTA - Lebih dari 5 juta wisatawan asing (wisman) berkunjung ke Provinsi Bali pada 2023.

Jumlah tersebut bahkan melebihi target dari Dinas Pariwisata Bali.

BACA JUGA: Tolak Angin Kembali Luncurkan Iklan Video Musik Berkonsep Pariwisata, Incar Pengunjung Seluruh Dunia

Namun, masih marak peristiwa yang merugikan wisman saat menggunakan transportasi massal di Bali.

Salah satunya, kejadian yang belum lama viral di media sosial, sehingga berdampak negatif terhadap pariwisata Bali, terutama dalam hal keamanan dan kenyamanan wisman. 

BACA JUGA: Hadirkan Paket Perjalanan ke 5 Destinasi, Plataran Indonesia Gandeng Bluebird

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan stakeholder pariwisata Bali seperti Angkasa Pura, Dinas Perhubungan dan Kepolisian, guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan para wisman selama di Bali.

Namun, Tjok Bagus mengatakan dalam upaya mewujudkan kondisi yang aman dan nyaman bagi wisatawan selama di Bali, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, para stakeholders terkait, masyarakat, media, pengelola taksi, Bandara, juga kepolisian harus bersinergi.

Di sisi lain, pihaknya mengimbau para wisatawan untuk menggunakan taksi yang sudah terpercaya.

“Wisatawan yang tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, maupun di luar Bandara harus teliti, gunakan taksi yang terpercaya, bisa terdeteksi siapa pengemudinya dan dari perusahaan taksi yang sudah dikenal baik,” tambahnya.

Selain berkoordinasi dengan stakeholder pariwisata, Dinas Pariwisata Bali juga akan menyiapkan pertemuan dengan penyelenggara transportasi di Bali untuk bersama-sama mengupayakan kenyamanan dan keamanan wisatawan di Bali.

Bluebird yang seringkali dirugikan akibat tindakan imitasi identitas oleh oknum tidak bertanggung jawab menyambut baik ajakan Dinas Pariwisata Bali untuk berdiskusi dengan stakeholder guna mewujudkan upaya tersebut. 

General Manager Area Timur dan Vice President Marketing PT Blue Bird Tbk, Panca Wiadnyana mengatakan perusahaan mendukung langkah yang telah ditetapkan oleh Kadispar Bali.

Menurutnya, Bluebird sebagai perusahaan penyedia solusi mobilitas memiliki tiga pilar utama dalam melayani, yaitu armada yang terstandardisasi, pengemudi profesional, dan kemudahan aksesibilitas.

"Armada kami juga memiliki ciri khusus berupa layar Internet of Things (IoT) pada dashboard mobil. Layar ini berfungsi lebih dari sekedar penunjuk tarif, namun terdapat fitur pendukung kenyamanan dan keamanan di dalamnya.  Selain itu pengemudi kami juga memiliki identitas resmi berupa seragam batik biru,” papar Panca.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
pariwisata   Bluebird   Wisatawan   Bali  

Terpopuler