jpnn.com, JOMBANG - Istri capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti menerima informasi masih naiknya harga bawang merah dan putih saat blusukan ke Pasar Bareng di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Senin (29/1).
Diketahui, Atikoh blusukan ke lokasi tersebut 06.30 WIB dengan didampingi oleh anggota DPR RI yang juga Wasekjen DPP PDIP Sadarestuwati.
BACA JUGA: Kampanye Akbar di Simalungun, Ganjar-Mahfud Mempermudah Pendirian Rumah Ibadah
Mantan wartawan itu tampak mendatangi beberapa lapak pedagang ketika berada di area dalam Pasar Bareng.
Misalnya, Atikoh mendatangi lapak penjual buah-buahan dan sempat berinteraksi dengan pedagang, lalu membeli mangga.
BACA JUGA: Ganjar Sebut Pemimpin Wajib Berintegritas, Haram Menyalahgunakan Kekuasaan
Dia kemudian melanjutkan langkahnya mendatangi lapak penjual sayur-mayur dan toko penjual bahan pokok.
Seorang pedagang lalu mengungkapkan kabar harga bawang merah dan putih serta cabai yang mengalami kenaikan, meskipun tidak begitu signifikan.
BACA JUGA: TPN Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Kuningan
"Rp 22 ribu bawang merah naik Rp 2 ribu, bu. Rp 32 ribu bawang putih, Rp 20 ribu cabai," kata pedagang kepada Atikoh.
"Pada naik semua, ya" tanya Atikoh.
"Naik semua, tetapi tidak terlalu tinggi, bu," ujar si pedagang itu.
Melanjutkan blusukannya, Atikoh bersama rombongan kembali menyusuri lapak-lapak pedagang di pasar tersebut.
Atikoh bersama rombongan tetap menyusuri lorong pasar meskipun kondisi jalan becek dan berlumpur.
Sesekali, ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu menyapa para masyarakat yang kebetulan berbelanja di Pasar Bareng.
Warga Jombang pun turut menyambut Atikoh dengan hangat. Mereka juga memanfaatkan momen pertemuan itu dengan mengajak berswafoto bersama.
"Ibu Atikoh. Saya sudah tau sering liat di Tv. Foto dulu Bu," ucap salah seorang ibu pedagang sayur.
Cucu pendiri Ponpes Riyadus Sholikin Kalijaran KH Hisyam A Karim itu dengan ramah melayani keinginan foto dari para pedagang.
Atikoh lalu berinteraksi dengan beberapa pedagang yang menjual kebutuhan pokok dan mendengarkan harapan mereka.
Alumni Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) mengungkapkan bahwa ada beberapa aspirasi yang disampaikan oleh pedagang selama momen blusukan pada Senin ini.
"Ini, kan, baru hujan, ini sudah ada rencana untuk renovasi. Sehingga biar baik pedagang maupun pembeli juga nyaman," kata Atikoh kepada wartawan di lokasi, Senin.
Atikoh mengaku ingin mendengarkan langsung keluhan masyarakat terkhusus para pedagang, sehingga terjun langsung blusukan ke pasar.
"Makanya, saya ingin membandingkan di tiap-tiap daerah apakah permasalahannya sama," ungkap Atikoh. (ast/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilpres 2024, Ganjar Optimistis Menang Mutlak di Sumatera Utara
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan