jpnn.com, JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan peringatan dini tsunami akibat gempa bumi 7,1 Skala Richter (SR) di Maluku Utara dan Sulawesi Utara berakhir.
Peringatan dini tsunami itu dinyatakan berakhir berdasar waktu pemutakhiran 15 November 2018 pukul 01.45.01 WIB.
BACA JUGA: Gempa 7,1 SR Guncang Malut, Berpotensi TsunamiÂ
"Peringatan Dini TSUNAMI yang disebabkan oleh gempa Mag:7.1, 14-Nov-19 23:17:43 WIB, dinyatakan telah berakhir #BMKG," demikian pengumuman BMKG di situs resmi https://warning.bmkg.go.id/ dilihat Jumat (15/11) dini hari.
Sementara itu, gempa susulan masih terjadi.
BACA JUGA: Jokowi Akui Pembangunan Hunian Korban Gempa Palu Alami Keterlambatan
Sebelumnya gempa bumi terjadi di Jailolo, Maluku Utara, Kamis (14/11) malam. BMKG menyatakan gempa bumi berkekuatan 7,1 Skala Richter (SR) terjadi pada pukul 23.17.43 WIB.
Lokasi gempa berada di 1.67 LU,126.39 BT, 137 kilometer barat laut Jailolo - Malut.
BMKG menyatakan gempa bumi tersebut berpotensi tsunami. Gempa itu dirasakan sampai Sulawesi Utara. Warga sempat panik dan keluar dari rumah. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy