BNP2TKI Didesak Perbaiki Kualitas SDM

Ketua Diminta tak Asal Angkat Pejabat

Kamis, 07 Februari 2013 – 23:40 WIB
JAKARTA - Berbagai harapan muncul agar BNP2TKI meningkatkan kinerjanya dalam menangani urusan TKI. Terutama menjelang pensiunnya Deputi Bidang Penempatan BNP2TKI Ade Adam Noch. Berbagai kalangan pun mendesak agar ketua badan yang khusus mengurusi TKI itu memilih pengganti Ade yang tepat.

"Kita harapkan ke depan kinerja badan TKI benar-benar ditingkatkan. Baik kualitas maupun kuatintas SDM-nya. Dengan begitu badan pengawasan TKI akan lebih dipercaya oleh masyarakat," kata Biro Hukum Aliansi LSM Pemerhati TKI Alian Kolilah kepada wartawan Kamis (7/2).

Terkait perombakan jajaran orang penting dikalangan BNP2TKI, terutama Deputi Bidang Penempatan yang akan ditinggalkan Ade yang masuk masa pensiun, Alian meminta agar Ketua BNP2TKI Jumhur Hidayat memilih calon pengganti yang terbaik. "Kita serahkan kepada pimpinan BNP2TKI karena mereka yang tahu siapa yang layak ditenpatkan di pos-posnya.  Jangan sampai orang yang tidak berkompeten ditepatkan yang tidak sesuai," tutur Alian.

Beberapa orang yang santer akan menggantikan Ade adalah Direktur Penempatan Pemerintah Haposan Saragih dan Direktur Penempatan Pemerintah Anjar Prihantoro. Siapa pun yang terpilih, Alian meminta agar Jumhur menaruh orang-orang yang pas membantunya.
 
"Kami ingatkan Pak Jumhur jangan asal taruh pejabat BNP2TKI karena kedekatan, tapi harus sesuai dengan fungsi dan kualitas dan kuatintas. Jangan sampai ada kicuan buruk dari masyarakat yang menyerang BNP2TKI," katanya

Menurutnya, BNP2TKI harus bisa mengatasi masalah-masalah klasik soal TKI. Misalnya, perekrutan TKI,pencalooan, dan pungli-pungli. Pokoknya, lanjut dia, permasalahan TKI di luar negeri harus ditekan.

Sementara itu Ketua Fraksi MPR RI Partai Demokrat M Jafar Hafsah juga menyoroti permasalahan BNP2TKI. Dia meminta badan tersebut segera membenahi kinerjanya dan harus meningkatkan perhatian kepada para pahlawan devisa negara itu.

Jafar meminta jangan ada lagi pemberitaan mengenai TKI yang teraniaya, dan tidak dipedulikan di luar negeri. "Intinya lembaga DPR siap mengawasi dan mengontrol," cetus Ketua DPP Partai Demokrat itu. (mas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tersangka Kasus Suap Impor Sapi Mangkir

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler