BNPB Amankan PON dengan Hujan Buatan

Selasa, 14 Agustus 2012 – 03:53 WIB

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerjasama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menggelar operasi hujan buatan selama 40 hari ke depan untuk mengatasi kebakaran hutan di Pulau Sumatera. Hujan buatan yang sudah mulai dilakukan sejak Senin (13/8) itu juga dimaksudkan untuk melancarkan penyelenggaraan PON ke-18 di Riau, September mendatang.
 
"Operasi ini juga sebagai pembelajaran sistem komando bagi BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan pengamanan pelaksanaan PON ke-18," kata Juru Bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho  kepada JPNN, Senin (13/8) malam.

Untuk operasi hujan buatan itu dikerahkan sua pesawat Cassa 212. Rencananya pada 28 Agustus nanti BNPB juga akan mengerahkan 2 helikopter yang dilengkapi bambi-bucket untuk pemboman air dari udara pada titik-titik api.

"Operasi helikopter ini khusus dalam rangka pengamanan PON pada bulan September dari bencana asap. Dana yang sudah dicadangkan untuk opsi pertama sebesar Rp 12 milyar," sebutnya.

Sutopo menambahkan, asap kebakaran lahan dan hutan di beberapa tempat telah mengganggu masyarakat. Di Jambi, kemarin pagi  jarak padang kurang dari 300 meter, sedangkan siang hari mencapai 800 meter. "Hotspot (titik api) juga cukup merata terjadi di beberapa tempat," sebutnya.

Sutopo menambahkan, puncak musim kemarau antara bulan Agustus - September nanti sangat berpengaruh pada jumlah hotspot. "Tentunya titik api yang disebabkan oleh kebakaran lahan dan hutan," pungkasnya.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polri Dalami Kejanggalan Transaksi Kasus Driving Simulator


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler