jpnn.com - JAKARTA - Badan Nasional Penangggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan warga di sekitar Gunung Sinabung, di Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara untuk mewaspadai lahar dingin dari gunung api yang tengah bergolak itu. Sebab, lahar dingin dikhawatirkan bakal menerjang permukiman warga.
"Ancaman lahar dingin cukup besar tapi saat ini masih fluktuatif ya," ujar Kepala BNPB Syamsul Maarif di kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, (15/1).
BACA JUGA: Sidrap Kekurangan 6 Dokter Umum
Syamsul menjelaskan, saat ini lahar dingin dari kawah Sinabung masih melewati sungai-sungai di sekitarnya. Namun, ada kemungkinan bisa mencapai permukiman warga yang berada di sekitar sungai.
Syamsul menambahkan, saat ini aktivitas Sinabung masih fluktuatif. Oleh karena itu, radius 5 kilometer dari pusat letusan telah dikosong. Dampaknya, 26.088 jiwa harus mengungsi.
BACA JUGA: Banjir Bandang di Manado, Warga Dievakuasi ke Hotel
"Jadi tadi sempat disampaikan kolomnya saja sudah sampai 7 kilometer. Kemudian radius 5 kilometer harus dikosongkan Sudah saya laporkan Presiden. Beliau memerintahkan saya untuk lebih aktif lagi," tandas Syamsul.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Anggota DPR Galang Rp3 M dari Potong Gaji untuk Pengungsi Sinabung
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kantor DPRD Tenggelam, Seorang Dokter Meninggal
Redaktur : Tim Redaksi