jpnn.com, MAGELANG - Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melalui Lambaga Sertifikasi Profesi (LSP) Rajawali Hospitality Nusantara kembali menggelar uji kompetensi tenaga kerja perhotelan dan restoran.
Kali ini giliran tenaga kerja perhotelan dan restoran yang berada di sekitar Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
BACA JUGA: BNSP-LSP Rajawali Hospitality Nusantara Sertifikasi Tenaga Kerja Perhotelan di Bintan
Ketua LSP Rajawali Herlin Sulistyowati menyatakan, uji kompetensi itu digelar selama dua hari, yaitu Kamis dan Jumat, 15-16 April 2021.
“Kami diberi amanah untuk Pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK) BNSP dengan memperhatikan tenaga kerja pariwsata di daerah yang menjadi superdestinasi proritas parwisata yang salah satunya adalah Candi Borobudur,” kata Herlin.
BACA JUGA: BNSP Dorong LSP Kembangkan Sumber Daya Sertifikasi
Dia berharap melalui uji kompetensi tersebut tenaga kerja di perhotelan serta restoran yang berada di sekitar Candi Borobudur makin andal.
“Tenaga kerja di hotel atau restoran sekitar Candi Borobudur yang salah satunya Pelataran Heritage Borobudur menjadi target asesi atau tenaga kerja pariwisata pelaksanaan program sertifikasi kompetensi kerja BNSP," kata Herlin.
BACA JUGA: Ada Aturan Khusus untuk Wisatawan di Candi Borobudur selama Pandemi Covid-19
Sementara itu, General Manager Pelataran Heritage Borobudur, Vivek Kumar menyambut baik program sertifikasi kompetensi tersebut.
Menurut Vivek, uji kompetensi bagi insan perhotelan dan restoran sangat diperlukan.
“Sertifikasi uji kompetensi sangat diperlukan sebagai salah satu bukti bahwa tenaga kerja di dalam industri pariwisata atau perhotelan sudah memenuhi standar pelayanan sesuai dengan standar kelas masing-masing,” katanya.
Selain itu, lanjut Vivek, dengan makin tinggi persaingan di sektor pariwisata atau perhotelan menuntut industri pariwisata untuk mempunyai karyawan yang benar-benar berkompeten di bidangnya. (*/adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek