jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut setiap Warga Negara Indonesia (WNI) berhak untuk masuk ke partai politik mana pun, karena dijamin konstitusi.
Pernyataan itu menanggapi pertanyaan awak media soal kabar Wali Kota Medan Bobby Nasution yang merapat ke Gerindra.
BACA JUGA: Bobby Nasution Gabung Gerindra, PDIP Sudah Lupa Dengan Menantu Jokowi
"Terkait dengan pilihan politik, ya, setiap warga negara oleh konstitusi memiliki hak untuk berserikat dan berkumpul. Termasuk, mau bergabung ke partai politik mana," kata Hasto di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
Alumnus Universitas Pertahanan (Unhan) itu, bahkan mengatakan seseorang bisa masuk partai politik dengan mengedepankan idealisme atau yang lain.
BACA JUGA: Bobby Nasution Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab dan Kemandiriannya Ada di Dia
"Ada yang bergabung karena idealisme, ada yang bergabung karena kepentingan-kepentingan praktis kekuasaan. PDI Perjuangan menghormati pilihan-pilihan untuk bergabung di dalam partai politik tersebut," kata Hasto.
Sebelumnya, Bobby memutuskan bergabung dengan Gerindra pada Senin (20/5) kemarin, dan berencana maju sebagai Cagub Sumut.
BACA JUGA: Bobby Nasution Siap Menindak Lurah yang Menaikkan Harga Pangan di Pasar Murah
"Sebagai kader Gerindra, saya mohon doa dan dukungan kepada Ketua DPD Gerindra, saya memohon juga kepada seluruh kader Gerindra," ujar menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) RI itu kepada awak media, Senin.
Bobby beralasan memiliki kesamaan visi dengan Gerindra terhadap pembangunan di Sumut sehingga memilih menjadi kader parpol yang dipimpin Prabowo Subianto itu.
"Tadi saya sudah sampaikan banyak pembelajaran dari tokoh Gerindra, banyak yang menyampaikan bagaimana seseorang karakter pemimpin untuk bisa diterbitkan," ungkap dia.
Bobby sebelumnya berstatus kader PDI Perjuangan dan menang pilkada diusung parpol berlambang Banteng moncong putih.
Namun, suami dari Kahiyang Ayu itu memilih keluar dari PDI Perjuangan setelah mendukung paslon nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada pilpres 2024.
Prabowo-Gibran ialah kandidat dari Koalisi Indonesia Maju yang terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, dan Demokrat.
PDI Perjuangan bersama PPP di sisi lain mengusung kandidat Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada pilpres 2024. (ast/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Menyiapkan Ahmad Dhani untuk Pilkada Surabaya 2024
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan