Bobcats Pelan-Pelan Bangun Kekuatan

Senin, 19 Januari 2009 – 08:19 WIB
CHARLOTTE - Satu lagi tim papan bawah membangun kekuatan dan merangkak naik peringkatBila di wilayah barat ada Minnesota Timberwolves, di wilayah timur terdapat Charlotte Bobcats

BACA JUGA: Satrio Hermanto Cari Pelampiasan di Taupo



Tim yang dilatih Larry Brown itu belakangan terus merombak tim dan mulai meraih kemenangan demi kemenangan
Dan, lawan yang ditaklukkan makin berkualitas

BACA JUGA: Sami Hyypia Dapat Kontrak dan Naik Status

Kemarin WIB, Bobcats meraih kemenangan ketiga berturut-turut, menundukkan Portland Trail Blazers lewat overtime, 102-97
Sebelum itu, mereka mengalahkan Detroit Pistons.

Dalam sebulan terakhir, Bobcats telah melakukan dua pertukaran besar

BACA JUGA: Arsenal Bangkit di Delapan Menit Terakhir

Guard bintang Jason Richardson mereka kirim ke Phoenix Suns, ditukar dengan guard Raja Bell dan forward Boris DiawJumat lalu (16/1) mereka mengirimkan guard Matt Carroll dan center Ryan Hollins ke Dallas Mavericks, ditukar dengan center spesialis defense DeSagana Diop.

Kemarin Diop belum tiba di CharlotteNamun, Bobcats masih punya cukup senjata untuk mengalahkan Trail BlazersGerald Wallace menjadi senjata utama, mencetak 31 poin dan meraup 16 rebound.

Sejak hadirnya Bell dan Diaw, Bobcats memang langsung terlihat meyakinkanDalam 15 game terakhir, mereka telah meraih sembilan kemenangan''Chemistry tim kami mulai terbentukMulai para pemain hingga para pelatih,'' aku Wallace setelah petandingan kemarin, seperti dilansir Associated Press.

Hadirnya Diop diprediksi bakal membuat tim ini makin garang lagiSebab, Diop bisa menjadi center utamaSedangkan center Bobcats yang sekarang, Emeka Okafor, bisa bergeser ke posisi yang lebih alami untuknya, power forward.

''Dia (Diop, Red) akan membuat tim kami lebih fleksibelMendapatkan pemain setinggi tujuh kaki (213 cm, Red) selalu baik untuk sebuah tim,'' kata Rod Higgins, general manager Bobcats.

Larry Brown mengaku tak sabar memasang DiopMungkin, itu bisa dilakukan Senin ini (Selasa besok pagi WIB), saat timnya menjamu raksasa wilayah barat San Antonio Spurs.

''Kemampuannya dalam bertahan, ukuran badannya, kemampuannya dalam mengeblok tembakan, itu sesuatu yang selalu kami butuhkan,'' ucap sang pelatih.

Yang patut diwaspadai tim lain, Bobcats belum berhenti membangun timHiggins mengatakan, pihaknya masih berbicara dengan sejumlah tim lainJangan heran kalau sebelum batas tanggal pertukaran, 19 Februari mendatang, Bobcats terus menambah kekuatan.

Rekor Bobcats -yang sebagian sahamnya dimiliki Michael Jordan- sekarang memang masih 16-24Tapi, kalau terus berkembang seperti itu, jangan kaget kalau di penghujung musim nanti Bobcats ikut bersaing masuk playoffBahkan, kemungkinan masuk playoff untuk kali pertama sejak tim itu dibentuk pada 2004(aza)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Liverpool Wajib Menang saat Menjamu Everton


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler