jpnn.com, BANDUNG - Persib Bandung sedang bermasalah dengan sejumlah Bobotoh. Itu seiring ramainya gerakan untuk unfollow Persib di media sosial, dengan tanda pagar (tagar) #UnfolllowPersib.
Gerakan ini menurut situs salah satu kelompok pendukung Persib, Viking Persib Club, dikarenakan sikap manajemen Maung Bandung yang dianggap tidak memperhatikan masukan Bobotoh dan lamban dalam mengurus klub.
BACA JUGA: Tijani Bergabung, Permainan SFC Diyaknini akan Beda Kontra BFC
Hal tersebut menurut Bobotoh, membuat prestasi Persib di Liga 1 terjun bebas. Tidak hanya itu, Bobotoh juga merasa malu dengan cacian dan sebutan yang disematkan masyarakat atau suporter lain bahwa Persib adalah 'Anak Emas' kompetisi.
Media Officer Persib Bandung Irfan Suryadiredja meminta Bobotoh seharusnya tak melakukan tindakan tersebut. Dia juga berharap Bobotoh bisa datang berdiskusi menyampaikan aspirasinya ke kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), pengelola Persib.
BACA JUGA: Indonesia Tak Kalah dari Kyrgiztan, Mengapa Harus Pakai Wasit dari Sana?
"Perbuatan itu muncul karena mendapatkan informasi. Nah seharusnya informasi itu dikaji dulu kebenarannya. Silakan datang ke kantor Persib untuk meminta konfirmasi. Daripada menulis di media sosial," katanya kepada awak media, Jumat (18/8). (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Singo Edan Gunduli Beruang Madu di Kanjuruhan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Spaso Mulai Nyetel dengan Permainan BFC, Sriwijaya FC Pun Was-was
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad