Bocah 6 Tahun Tenggelam di Sungai Geopark Ciletuh

Senin, 23 September 2019 – 08:24 WIB
Tenggelam. ILUSTRASI. Foto: Pixabay.com

jpnn.com, SUKABUMI - Objek wisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu, menelan korban jiwa. Seorang bocah bernama Ridwan (6) warga Kampung Selamanjah, RT 5/6, Desa Cibenda, Kecamatan Ciemas, Sukabumi, Jawa Barat, ditemukan tewas setelah tenggelam di kawasan Sungai Cileutuh, Curug Awang, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas.

Informasi yang diperoleh Radar Sukabumi, perisitiwa tersebut terjadi pada Sabtu (21/9) lalu. Saat itu, korban bersama tiga sepupunya bernama Herman (26), Sifa (6) dan Feni (35) pergi ke Sungai Curug Awang dengan tujuan untuk mandi dan mencuci pakaian sekira pukul 15.15 WIB.

BACA JUGA: Bocah TK Tenggelam  di Kolam Renang Negeri Dongeng

Setelah tiba di Sungai Curug Awang, korban langsung mandi dan bermain air bersama Sifa. Sementara, kedua sepupunya yang bernama Herman dan Feni langsung mencuci pakaian di pinggir sungai.

“Setelah kedua sepupunya ini selesai mencuci, mereka langsung makan di pinggir sungai. Nah, waktu itu kedua sepupunya langsung memanggil korban. Namun, tidak ada jawaban,” kata Camat Ciemas Akhmad Gangga Senjaya, Minggu (22/9).

BACA JUGA: Bocah Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas

Saat Herman memanggil nama korban, sambung Akhmad, Sifa yang ikut bermain air dengan korban langsung menghampiri Herman dan Feni. “Waktu itu, Sifa bilang kepada sepupunya yang hendak makan nasi dan menceritakan, bahwa Ridwan tenggelam saat bermain air di Sungai Curug Awang,” katanya.

Setelah itu, sepupu korban langsung meminta bantuan kepada warga sekitar dan berupaya mencari korban di sekitaran sungai. “Korban berhasil ditemukan setelah warga menyelami sungai dengan kedalaman sekitar satu meter lebih,” ujarnya.

Koordinator Forum Koordinasi Sar Daerah (FKSD) Okih Fajri Assidik mengatakan, berdasarkan asessmen petugas di lapangan, kecelakaan sungai yang merenggut nyawa seorang bocah ini lantaran tak bisa berenang. “Sehingga, saat korban bermain air di sungai itu langsung tenggelam,” katanya. (den/t)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler