Bocor, Jokowi Minta Pasar Paseban Disegel

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi kembali blusukan keluar masuk kampung. Kali ini pasar Paseban, Senen, Jakarta Pusat menjadi tujuannya. Setibanya di Pasar Paseban, Jokowi langsung berkeliling-keliling pasar. Ia pun heran karena ternyata banyak kios di pasar tersebut yang tutup.

"Ini ditutup apa pedagangnya nggak mau dagang?" tanya Jokowi kepada salah seorang pengelola pasar, Kamis (29/11).

Petugas pengelola pasar yang mengenakan seragam Dinas Pemprov DKI itu mengatakan bahwa para pedagang menolak untuk membuka toko. Menurutnya, setidaknya 90 dari 380 kios memilih tutup.

Mendengar penjelasan itu, Jokowi langsung menghubungi Kepala Dinas UKM Perdagangan Ratnaningsih dan Dirut PD. Pasar Jaya, Jangga Lubis. Namun, tidak jelas apa yang dibicarakannya oleh Jokowi di telepon.

Ditemui usai inspeksi mendadak, Jokowi mengatakan bahwa saat ini kondisi pasar tidak kondusif untuk berdagang. Ia menambahkan, PD pasar Jaya akan menyegel pasar tersebut.

"Ya sementara ya di anu (segel) dulu, tapi yang paling penting adalah memperbaiki pasar, pasarnya bocor semua," terang Jokowi.

Jokowi juga mengatakan, dirinya akan segera memanggil Dirut PD Pasar Jaya dan memerintahkan agar Pasar Paseban segera diperbaiki.

"Dirutnya suruh perbaiki, pasarnya kan bocor semua. Nanti barang-barang dagangan rusak dong," ujar mantan Walikota Surakarta itu. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Siap Lobi Sendiri Warga Fatmawati