jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan terus melakukan pengawasan terhadap maskapai yang masih mengoperasikan pesawat Boeing 737-8 Max.
Pernyataan ini disampaikan menanggapi jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines berjenis Boeing 737-8 Max yang terbang dari Bandara Bole di Addis Ababa.
BACA JUGA: Boeing 737 Ethiopian Airlines Jatuh, Garuda Indonesia Inspeksi Extra Pemeriksaan
Atas kejadian ini, Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana B Pramesti mengimbau kepada seluruh maskapai penerbangan di Indonesia untuk mematuhi prinsip 3S + 1 C dalam penerbangan.
"Yakni safety, security, service dan compliance (kepatuhan pada aturan yang berlaku) sebab keselamatan harus menjadi hal yang utama dalam penerbangan," ujar Polana.
BACA JUGA: Ditjen Udara Tingkatkan Pengawasan Pesawat Boeing 737-8 MAX
Selain itu, para penumpang pesawat juga diimbau untuk turut serta dalam menjaga dan meningkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan.
"Karena penumpang pesawat juga mempunyai andil dalam menciptakan keselamatan dan keamanan penerbangan mulai sejak di area terminal bandara, dalam pesawat hingga bandara tujuan," tandas Polana.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Ada Penumpang Bawa Ratusan Senpi, ini Respons Ditjen Udara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaringan Penerbangan Intra Sumatera Perlu Dikembangkan
Redaktur & Reporter : Yessy