jpnn.com - Penyakit asam lambung menuntut penderitanya untuk cermat dalam memilih makanan. Tidak hanya harus menghindari makanan pedas dan berlemak tinggi, penderita asam lambung juga dianjurkan untuk tidak mengonsumsi asupan dengan asam.
Lantas, bagaimana dengan buah, misalnya buah naga? Apakah medis memperbolehkan penderita asam lambung makan buah naga?
BACA JUGA: Manfaat Buah Naga bagi Penderita Diabetes dan Jantung
Menilik Kandungan Gizi dalam Buah Naga
Buah naga juga mengandung ragam gizi penting yang dapat bantu menjaga fungsi tubuh. dr. Arina Heidyana juga mengatakan, buah naga mengandung antioksidan yang tinggi dan sangat baik untuk kesehatan tubuh manusia.
BACA JUGA: Ubah Pola Kebiasaan Makan Dengan 4 Cara Ini Supaya Asam Lambung tak Naik
“Buah naga mengandung belatanin yang dapat melindungi kolesterol jahat (LDL) agar tidak teroksidasi. Lalu, ada kandungan Hydroxycinnamates yang merupakan kelompok senyawa antikanker,” kata dr. Arina.
“Buah naga juga mengandung flavonoid yang merupakan kelompok antioksidan. Berkatnya, buah naga bisa menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan sistem kerja otak,” sambungnya.
BACA JUGA: 4 Kiat Aman Gunakan Transportasi Umum di Kala Pandemi dari Menhub
Lalu amankah penderita Asam Lambung Makan Buah Naga?
“Semua kandungan dalam buah naga bisa menciptakan rasa asam yang mungkin memengaruhi kondisi asam lambung. Jadi, tidak hanya terasa manis, buah ini juga mengandung asam yang perlu diperhatikan,” ujar dr. Arina.
Kendati demikian, bukan berarti penderita penyakit asam lambung tak boleh konsumsi buah naga. Berdasarkan dr. Arina, penderita asam lambung boleh makan buah naga asalkan memerhatikan porsinya.
“Selama dalam porsi yang tepat, yaitu sekitar setengah sampai satu buah dalam sehari, buah naga aman untuk dikonsumsi. Selain itu, pastikan perut Anda tidak kosong saat makan buah naga. Ini guna mencegah perut terasa nyeri akibat asam yang ditimbulkan dari buah naga,” ujar dr. Arina.
Pola makan untuk penderita asam lambung
Menerapkan pola makan sehat merupakan cara paling tepat untuk mengatasi dan mencegah permasalahan asam lambung.
Terkait ini, dr. Arina mengimbau agar penderita asam lambung tidak mengonsumsi makanan dengan kandungan lemak tinggi karena bisa berdampak pada naiknya asam lambung.
Selain itu, dr. Arina juga menyarankan penderita asam lambung untuk tidak mengonsumsi makanan yang mengandung buah-buahan dengan kadar asam sangat tinggi, seperti lemon atau jeruk.
“Hindari juga makan dengan porsi yang banyak dan mengunyah makanan terlalu cepat. Ini bisa menyebabkan peregangan pada lambung, sehingga membuat gas naik ke esofagus dan mengakibatkan kambuhnya asam lambung,” tegas dr. Arina.
Hal terakhir yang tidak kalah pentingnya, yaitu tetap aktif bergerak. Penderita asam lambung dianjurkan untuk berolahraga secara rutin dan teratur sesuai kemampuan tubuhnya, agar keluhan tidak melulu kambuh.
Olahraga juga sekaligus dapat bantu mewujudkan berat badan ideal, dan menurunkan risiko penyakit yang lebih berbahaya, lho!
Dengan mengonsumsinya dalam porsi dan dengan cara yang tepat, diharapkan tidak akan ada efek samping buah naga untuk asam lambung.
Jangan lupa, kombinasikan dengan penerapan gaya hidup aktif dan sehat, agar penyakit dapat sepenuhnya dikendalikan.(NB/AYU/klikdokter)
Redaktur & Reporter : Yessy