Bom meledak saat para jemaat baru selesai menjalankan ibadah shalat Idul Adha dan beranjak pulang. Ledakan tersebut setidaknya menewaskan 37 orang dan melukai beberapa orang lainnya. Mayoritas korban adalah aparat kepolisian.
"Pelaku meledakan bom saat saudara sebangsa kami sedang saling memberi selamat Idul Adha," ujar juru bicara kepolisian Afhganistan, Mohammad Ahmadzai seperti dikutip dari Reuters.
Ia menduga pelaku bom bunuh diri memang mengincar aparat kepolisian. Pasalnya, bom meledak saat para personil kepolisian berkerumun melepas kepulangan Kepala Polisi Faryab.
Keterangan saksi juga menyebutkan bahwa pelaku mengenakan seragam polisi dan berbaur di antara kerumunan aparat. "Begitu Kepala Polisi masuk mobil, bom meledak. Tampaknya sasarannya memang kerumunan polisi," ujar Ahmadzai.
Aparat kepolisian Afghanistan memang kerap menjadi sasaran serangan kaum separatis Taliban karena dianggap sebagai antek NATO. Kondisi ini diramalkan akan bertambah parah setelah NATO menarik pasukannya dari Afghanistan pada akhir 2014 mendatang. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bentrok Terus, Muslim Rohingya Pilih Eksodus
Redaktur : Tim Redaksi