JAKARTA - Setelah tertunda beberapa kali mengenai pencairan bonus atlet SEA Games dan Paragames, kabarnya tali asih itu segera cair. Menpora Roy Suryo kemarin (26/3) di kantornya menyebutkan minggu kedua bulan depan bonus peraih medali segera beres.
Total dana yang akan dikucurkan untuk para atlet penyumbang medali di kedua even itu mencapai Rp 90 Miliar. Peraih emas SEA Games Myanmar akan diberi apresiasi mencapai Rp 200 juta atau sama dengan bonus SEA Games 2011 lalu. Sedang emas Paragames sebesar Rp 100 juta.
"Lamanya bonus itu karena awalnya memang pencairan dari Kementerian Keuangan belum clear. Karena tahunya bonus itu merupakan bagian dari Bantuan Sosial. Sehingga tak bisa keluar sebelum pemilu. Ternyata dari pihak Badan Pengawas Pemilu tidak masalah. Sebab bonus itu mekanisme pemberiannya seperti uang saku. Jadi masih bisa diberikan sebelum pemilu," jelas Roy.
Roy kemudian mengatakan sudah ada revisi jumlah anggaran untuk umlah atlet dan pelatih di dua even tersebut. Khusus untuk Paragames, bonus tahun ini lebih baik dibandingkan tahun 2011 lalu. Saat itu peraih emas hanya diapresiasi Rp 40 juta untuk sekeping medali yang disumbangkan.
Di sisi lain, Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Djoko Pekik Irianto berharap jangan didramatisir soal keluhan atlet dan bonus. Sebab Djoko yakin sesungguhnya jiwa atlet adalah sosok yang patriot.
"Atlet itu punya fighting sendiri. Jadi jangan dipancing-pancing untuk mengeluh, itu bukan bahasa atlet," kata Djoko.
Rasa khawatir Djoko itu merujuk kepada suara-suara minor kalau persiapan Asian Games XVII Korsel tahun ini kacau karena bonus yang tak kunjung cair. Beberapa atlet secara terus terang pesimis bisa mencapai target pemerintah sembilan emas di Incheon September mendatang.
Pria asal Jogja itu beralasan sudah ada pemetaan awal mengenai cabang olahraga (cabor) mana saja yang bisa menghasilkan medali. Djoko lantas menyebut bulu tangkis, wushu, equestrian, dan angkat besi. (dra)
BACA JUGA: Barcelona Gasak Celta Vigo 3-0
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Swiss Jagokan Prancis
Redaktur : Tim Redaksi