Boo Fans Lebih Mengecewakan

Selasa, 27 November 2012 – 08:49 WIB
LONDON - Bermain seri melawan Manchester City kala melakoni debut di tengah kompetisi jelas bukan hasil buruk. Tapi, bagi pelatih Chelsea Rafael Benitez, skor 0-0 di Stamford Bridge kemarin tetap saja mengecewakan seiring sambutan negatif yang diterimanya dari fans The Blues (sebutan Chelsea).
 
Fans Chelsea sulit menerima Benitez karena track record-nya sebagai mantan pelatih Liverpool (periode 2004-2010). Dalam periode itu, Chelsea dan Liverpool terlibat rivalitas sengit, di antaranya tiga pertemuan di semifinal LIga Champions edisi 2005, 2007, dan 2008.
 
Sejak ditunjuk menggantikan Roberto di Matteo (21/11), termasuk saat memimpin sesi latihan Chelsea kali pertama, Benitez langsung disambut dengan protes lewat poster. Dalam laga kemarin, jumlah posternya lebih banyak. Di antaranya bertuliskan "Rafa pergi" dan "Rafa Benitez, fans Chelsea tidak akan pernah lupa". Belum lagi yel-yel ejekan dari fans City.
 
Lantas, bagaimana Benitez menanggapinya ? Terkesan cuek, bahkan masih bisa bercanda. "Berapa banyak fans yang membawa poste ? Hanya satu, mungkin dua," ujar Benitez seperti dilansir BBC.
 
"Jika kami mulai konsisten meraih kemenangan, mereka (fans Chelsea) akan menerima saya dengan baik. Dan, saya memiliki keyakinan kami bakal melakukannya," sambung pelatih 52 tahun itu.
 
Rumor yang menyebutkan apabila kehadiran Benitez juga tidak disukai pemain Chelsea tidak terbukti. Setidaknya mengacu pernyataan Petr Cech. Kiper sekaligus kapten Chelsea dalam laga kemarin itu memberi dukungan kepada mentor barunya.
 
"Dia (Benitez) berada di sini dalam upaya mengubah kami kembali dalam jalur kemenangan. Jadi, dia harus diberi kesempatan. Kami seperti memulai dari awal dan bermain 0-0 melawan juara bertahan bukan hasil buruk," tutur Cech kepada The Sun.
 
Diluar sambutan negatif fans, sentuhan pertama Benitez bersama Chelsea memang masih belum terasa. Fernando Torres masih mandul dan The Blues bahkan hanya melakukan sekali shot on goal. Scoreless di kandang sendiri sekaligus yang pertama bagi Chelsea sejak menghadapi Newcastle United pada 2 Mei lalu.
 
Nilai plus debut Benitez clean sheet juga lumayan bagi Chelsea atau kali pertama di liga domestik dalam dua bulan terakhir. Apalagi City sampai menurunkan semua strikernya mulai dari Sergio Aguero, Edin Dzeko, Carlos Tevez, sampai Mario Balotelli (sekalipun hanya turun enam menit terakhir, langsung pelanggaran dalam sentuhan pertama, dan kartu kuning karena menabrak David Luiz).
 
"Bagi saya, kami kecolongan dua angka. Bermain di Stamford Bridge memang sulit, bahkan kami kalah musim lalu. Tapi, dengan lebih dominan dalam penguasaan bola, kami buruk ketika memasuki area 25-30 meter (menerobos pertahanan Chelsea, Red)," kata pelatih City Roberto Mancini kepada Sky Sports.
 
Seiring bermain seri, City harus merelakan status sebagai pemuncak klasemen pekan ke-13 kembali direbut rival sekota, Manchester United. Keduanya hanya dipisahkan satu poin (29-30). "Kalaupun ada sisi positif, kami masih belum terkalahkan," tandas Mancini. (dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanya Imbang, Pemain Diberi Kebebasan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler