jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, pihaknya kemungkinan bakal menambah tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 hingga 22 ribu unit.
Hal ini untuk mengantisipasi banyaknya pasien Covid-19 yang harus dirawat atau diisolasi dengan gejala sedang hingga berat.
BACA JUGA: Keterisian Tempat Tidur Covid di RS Capai 61 Persen, Pemprov DKI Mulai Khawatir
Menurut dia, pada gelombang dua Covid-19 dengan varian Delta saat Juni 2021, Pemprov DKI menyiapkan 11.500 tempat tidur.
“Gelombang dua kemarin kan 11 ribu kami siap, kami bahkan akan mempersiapkan sampai 22 ribu insyaallah. Kalau memang dibutuhkan kamj siap,” ucap Ariza di Balai Kota DKI, Senin (7/2) malam.
BACA JUGA: Kasus Omicron Meningkat, Wagub DKI Sebut Keterisian Tempat Tidur di RS Capai 45 Persen
Selain tempat tidur biasa, Pemprov DKI juga kemungkinan bakal menyiapkan hingga 1.500 tempat tidur khusus ruang Intensive Care Unit (ICU).
“ICUnya kan pernah sampai 1.500,” kata dia.
Riza menyebut saat ini, keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RS rujukan Covid-19 sebesar 62 persen.
Dari 5.518 yang disiapkan, telah terisi sebanyak 3.631. Kemudian, tempat tidur ICU disiapkan 740 dan sudah terpakai 254. (mcr4/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi