jpnn.com, SAMARINDA - Borneo FC berharap mendapat dukungan besar dari suporter Pusamania dan masyarakat Samarinda saat melawan Barito Putera dalam laga uji coba pada Minggu (31/3). Tanpa pemain kedua belas, perjuangan tim dianggap tiada arti.
Manajer Borneo FC Ferza Agustia Darma menuturkan, laga uji coba nanti akan sarat emosional. Kemenangan menjadi ambisi utama setelah tiga laga di turnamen pramusim selalu kalah.
BACA JUGA: PSM Makassar Fokus Kembalikan Kondisi Fisik Pemain
"Saya pikir ini momen bagus untuk tim bisa bangkit. Mengembalikan mental serta meningkatkan motivasi sebelum kompetisi," kata Ferza.
Walaupun sudah terlewatkan, kegagalan di Piala Presiden 2019 tetap terngiang. Ferza menyebut, bayang-bayang kekecewaan masih tersisa lantaran tim menuai hasil super negatif. Menelan kekalahan beruntun dengan kebobolan delapan gol tanpa mampu membobol gawang lawan.
BACA JUGA: Kok Persiapan Liga 1 2019 Belum Terlihat?
"Perasaan kecewa pasti masih ada. Tapi kami harus melangkah terus ke depan. Laga uji coba nanti harusnya bisa jadi ajang pembuktian kalau tim sudah mampu bangkit," imbuh Ferza.
Selain ingin meraih kemenangan kontra Barito Putera, Ferza berharap, dari segi permainan tim bisa lebih baik. Mampu mendominasi jalannya laga dengan menciptakan banyak peluang.
BACA JUGA: Liga 1 2019 Dimulai 8 Mei
Selain itu, lini pertahanan diminta kukuh tanpa harus kebobolan lagi. "Kalau ingin menang, tentu harus bisa bikin gol. Selain itu, kami harap tim bisa cleansheet agar menambah kepercayaan diri tim lagi," jelas Ferza.
Ditanya soal status, Ferza menyebut, bahwa dirinya masih mendampingi tim hingga uji coba kontra Barito Putera. Selebihnya, Ferza belum bisa memastikan posisinya sebagai manajer tim berlanjut atau tidak.
"Saya memang hanya diminta mendampingi tim selama turnamen pramusim. Jadi, untuk selanjutnya masih dalam pembahasan manajemen lain," pungkas Ferza. (*/abi/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Pemain sudah Kembali dari Timnas, PSM Latihan dengan Skuat Penuh
Redaktur & Reporter : Budi