jpnn.com - Borneo FC memastikan lolos ke semifinal seusai menaklukkan PSM Makassar 2-1 dalam laga perempat final Piala Presiden 2022 di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (3/7) malam.
Dua gol Borneo FC dihasilkan oleh Agung Prasetyo pada menit ke-6 dan Matheus Pato pada menit ke-18. Sementara itu, PSM hanya bisa memperkecil ketertinggalan via gol Wiljan Pluim pada menit ke-76.
BACA JUGA: Kalah Adu Penalti Lawan PSS, Persib Gagal ke Semifinal Piala Presiden 2022
Dengan kemenangan tersebut, Borneo FC lolos ke semifinal dan akan berjumpa PSS Sleman. Sebelumnya, PSS Sleman terlebih dahulu lolos ke semifinal setelah menang adu penalti lawan Persib Bandung.
Keunggulan Borneo FC atas PSM sudah terlihat sejak awal-awal laga. Pasalnya, dengan dukungan belasan ribu penonton di stadion Segiri, permainan menyerang langsung ditunjukkan oleh tim berjuluk Pesut Etam tersebut.
BACA JUGA: Catatan Juara Grup Piala Presiden 2022: PSIS Paling Subur, Arema Minim Gol
Baru enam menit laga berjalan, sundulan Agung Prasetyo mampu mengubah kedudukan. Dia sukses memanfaatkan umpan yang dikirimkan oleh Jonathan Bustos melalui sepak pojok. Borneo FC unggul 1-0 atas PSM.
Tuan rumah tak mau mengendurkan serangan. Berkali-kali serangan dilancarkan ke pertahanan Juku Eja. Gol kedua akhirnya datang setelah skema kemelut terjadi di depan gawang PSM.
BACA JUGA: Ini Jadwal Perempat Final Piala Presiden 2022, Tim Idolamu Kapan Main?
Berawal dari crossing Stefano Lilipaly yang coba disundul oleh Terens Puhiri, tetapi bola masih bisa ditinju oleh kiper M Reza. Bola liar jatuh ke kaki Pato. Setelah melakukan sekali gocek, Pato kemudian melepaskan sepakan ke gawang kosong. Pesut Etam unggul 2-0.
PSM yang sudah tertinggal dua gol belum bisa keluar dari tekanan. Beruntung, penjaga gawang M Reza tampil apik, jika tidak gawang PSM sudah kebobolan lebih dari dua gol di babak pertama ini. Skor 2-0 untuk keunggulan PSM atas Borneo FC bertahan sampai turun minum.
Pada babak kedua, permainan berimbang. Borneo FC yang main terbuka diladeni oleh PSM yang mencoba menaikkan tempo permainan mereka. Upaya itu membuahkan hasil setelah serangan yang dibangun oleh PSM dihentikan oleh pemain Borneo FC dengan pelanggaran di depan kotak penalti.
Wasit memberikan sepakan bebas, Wiljan Pluim mengambil free kick tersebut. Sepakan kaki kanan Pluim dari bola mati tersebut ternyata mampu mengubah kedudukan menjadi 2-1.
Laga menjadi semakin ketat dan seru setelah PSM mampu memperkecil kedudukan. Laga menjadi ketat dan beberapa kali sempat ada pelanggaran. Drama sempat terjadi pada masa injury time, menit 90+3.
Berawal dari lemparan ke dalam yang didapatkan PSM, Yance Sayuri hendak mengambil bola. Namun, ball boy terlihat memperlambat aksi saat hendak memberikan bola. Saat itulah emosi Yance muncul, dia mengambil bola kemudian menendangnya ke arah ball boy tersebut.
Insiden itu membuat kericuhan kecil terjadi. Bernardo Tavares sampai harus menghalangi Yance karena terlihat memarahi ball boy tersebut. Wasit Thoriq Alkatiri pun tak tinggal diam, dia langsung memberikan kartu merah kepada Yance.
Sampai laga berakhir, skor tak berubah dan Borneo FC memastikan kemenangan 2-1 atas PSM Makassar. (dkk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Amjad