Bos PTFI Optimistis Smelter Kedua Gresik Beroperasi Akhir Mei 2024

Selasa, 28 November 2023 – 18:53 WIB
Presiden Direktur PTFI Tony Wenas (kanan) dan Mendag Zulhas (kiri). Foto: dok PTFI

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Direktur PTFI Tony Wenas mengatakan optimistis smelter kedua PTFI akan mulai beroperasi pada akhir Mei 2024 dan secara bertahap ramp-up produksi penuh hingga Desember 2024.  

Dia menjelaskan bahwa progres smelter saat ini diperkirakan mencapai 83 perssn. 

BACA JUGA: Ganjar Beberkan Cara Jokowi Unjuk Nyali, Dicap Plonga-plongo tetapi Sukses Ambil PTFI

"PTFI terus menyelesaikan beberapa pekerjaan guna penyelesaian konstruksi fisik pada akhir Desember 2023," kata Tony dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (28/11). 

Dia menjelaskan pada awal 2024, akan dilakukan pre-commissioning dan commissioning untuk memastikan seluruh peralatan dan fasilitas berfungsi.  

BACA JUGA: Rekam Jejak PTFI Membantu Mengentaskan Masalah TBC di Papua

"Kami optimistis proyek pembangunan smelter akan selesai sesuai jadwal," katanya. 

PTFI menanamkan investasi 2,9 miliar dolar AS atau setara Rp 43 triliun per akhir Oktober 2023, dari total anggaran USD 3 miliar untuk pembangunan smelter kedua Gresik.   

"Harapan kami relaksasi ekspor konsentrat tembaga dapat terus diberikan sampai smelter tersebut beroperasi penuh," kata Tony.

Dia menyebutkan setelah beroperasi penuh, smelter mampu mengolah konsentrat tembaga dengan kapasitas produksi 1,7 juta dry metric ton (dmt) dan menghasilkan katoda tembaga hingga 600 ribu ton per tahun. 

Adapun smelter pertama PTFI dibangun pada 1996 dengan nama PT Smelting Gresik

Kedua fasilitas smelter ini adalah komitmen dan keseriusan PTFI dalam mendukung program hilirisasi nasional.   

PTFI dan Pemerintah Indonesia terus bahu membahu agar kedua smelter dapat memberi manfaat maksimal bagi semua pihak.

Dukungan dari Kemendag

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyatakan pihaknya siap mendukung kebutuhan operasi PT Freeport Indonesia (PTFI) menjelang dioperasikannya smelter kedua di Gresik, Jawa Timur.    

Hal itu diungkapkan Mendag saat kunjungan kerja ke proyek pembangunan smelter PTFI di Kawasan Ekonomi Khusus Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, Selasa (28/11).  

"Kami berikan dukungan yang diperlukan, termasuk kemarin perpanjangan untuk peraturan izin ekspor (tembaga)," kata Zulhas sapaan karib Mendag.

Mendag pun mengapresiasi perkembangan pembangunan smelter kedua PTFI.

Zulhas berharap smelter PTFI Gresik segera beroperasi penuh sehingga mampu mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di sekitar  

"Saya bahagia, senang, perkembangan pembangunan smelter sudah mencapai 80 persen lebih," ungkap Zulhas.

Dia mengaku bangga karena saham PTFI kini dikelola sendiri.

"Konsentrat tembaga dikelola di sini secara bertahap dan kita punya saham mayoritas," kata Zulhas.(jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Elvi Robiatul, Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Ptfi   Ekonomi   Smelter   Kemendagri   Mendag   Gresik  

Terpopuler