jpnn.com, JAKARTA - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) melepas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Pusat 2022 untuk kembali ke daerahnya masing-masing, Minggu (28/8).
Wakil Kepala BPIP Dr. Drs. Karjono, S.H., M.Hum saat melepas 68 Paskibraka menekankan untuk tetap setia dan menjaga nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
BACA JUGA: Program Paskibraka Nasional Pindah ke BPIP, Berikut Penjelasan Kemenpora
Tidak hanya itu, dia juga menegaskan Undang-Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKR) merupakan pilar kebangsaan yang harus dijaga.
"Kalian jangan pernah goyah, jangan pernah terkecoh oleh ideologi-ideologi lain selain Pancasila," ujarnya.
BACA JUGA: Gelar Silatda, BPIP Menguatkan Peran Forkopimda Sumbar dalam Mengaktualisasi Pancasila
Dia menceritakan sejarah Paskibraka oleh para pendiri bangsa yang memiliki landasan nilai-nilai Pancasila.
"Dari sejarah Paskibraka tersebut, inilah dijuluki perjanjian luhur bangsa dengan penuh nilai," tegasnya.
BACA JUGA: Pembinaan Paskibraka Diambil Alih BPIP, Menpora Amali: Tidak Ada Masalah, Sama Saja
Dia menjelaskan Paskibraka saat ini tidak hanya menaikan dan menurunkan Bendera Sang Saka Merah Putih, tetapi mereka menjadi Duta Pancasila.
"Dengan dukungan semua pihak, Presiden Joko Widodo menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang program pasukan pengibar bendera Dalam Perpres tersebut, Purnapaskibraka diangkat menjadi duta Pancasila," paparnya.
Dia memastikan Paskibraka tahun ini ditunjuk menjadi Paskibraka pada peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023.
Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi BPIP Dr. Rima Agristina mengaku haru dan bangga karena sukses dan lancar dalam menyelenggarakan dan bertanggung jawab atas Paskibraka tahun ini.
"Kami memiliki tujuh langkah dalam pelaksanaan ini, mulai pendaftaran, pendidikan, dan pelatihan, geladi sampai pelaksanaan dan syukur alhamdulillah semuanya lancar," ujarnya.
Meskipun demikian, dia berharap setelah pulang ke daerahnya tidak lupa dengan pendidikan dan pelatihan yang sudah diberikan oleh para pemateri.
"Ini merupakan program yang sangat luar biasa, program pertama kali ini telah kita jalankan dan laksanakan penuh tanggung jawab," ucapnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung dan mengapresiasi terselenggaranya program Paskibra dibawah asuhan BPIP.
"Saya ucapkan terimakasih kepada Bapak Presiden, seluruh pimpinan BPIP, Kementerian dan Lembaga Pemerintah maupun Swasta, tidak lupa paling utama kepada pamong atau pengasuh dan pelatih yang sudah bekerja keras," ujarnya.
Paskibraka perwakilan Papua Bara Carrolean Domenique mengucapkan terima kasih kepada BPIP yang telah mendidik dan melatih menjadi seorang Paskibraka yang memiliki karakter Pancasila.
"Saya bersyukur, tidak hanya dilatih PBB, tetapi saat ini telah penuh semangat dengan karakter Pancasila," ujarnya.
Ia bahkan setelah kembalinya ke Daerah akan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah dan lingkungan masyarakat.
"Pasti, pulang dari sini saya akan selalu berperilaku baik terutama dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila seperti yang telah didapatkan selama satu bulan Pendidikan dan Pelatihan", paparnya.
Ia juga berpesan kepada teman-temannya dan panitia untuk tetap berkomunikasi baik, karena pelepasan tersebut bukan berarti berpisah dalam melaksanakan tugasnya sebagai Paskibraka dan Duta Pancasila. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi