jpnn.com, TANGERANG - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) meninjau kegiatan layanan JAConnexion di beberapa simpul, seperti mall, bandara, terminal dan stasiun kereta api.
Kegiatan ini bertujuan melihat langsung pelayanan JAConnexion yang sudah diresmikan awal bulan puasa lalu, 29 Mei 2017 di Plaza Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta.
BACA JUGA: Pastikan Arus Balik di Terminal Lancar
Dari Grand Indonesia Jakarta, Plt Kepala BPTJ Bambang Prihartono dan rombongan melihat shuttle bus titik keberangkatan JAConnexion yang ada di mall Grand Indonesia.
"Melihat lokasi menunggu bus yang starategis dan bus yang digunakan sangat nyaman, diharapkan bisa banyak menarik minat masyarakat untuk menggunakan bus JAConnexion ini," harapnya.
BACA JUGA: JAConnexion Layani Rute ke 15 Hotel dan 7 Mall menuju Bandara Soetta
Saat ini, bus JAConnexion yang dilayani oleh Operator Big Bird sebanyak 15 unit bus, delapan bus telah beroperasi dengan empat rute.
Ke depan BPTJ akan mendorong terus layanan angkutan umum yang lebih baik dengan tingkat keselamatan dan kenyamanan yang tinggi.
BACA JUGA: Menhub Minta Operator JAConnexion Perbanyak Jumlah Armada
"Operator bus yang ada di Jabodetabek agar mengambil peran yang lebih besar lagi. Ekspektasi masyarakat akan layanan angkutan umum yang lebih baik cukup besar. Kalau saja layanan JAConnexion ini terus ditambah maka saya yakin shifting angkutan pribadi ke Angkutan umum bisa meningkat. Jadi bisa mengurangi kepadatan di jalan," tutur Bambang.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Layanan Transportasi ke Bandara Soetta Bertambah
Redaktur & Reporter : Yessy