jpnn.com - MERAUKE - PT. Bio Inti Agrindo (BIA) sedang beruntung. Uang tunai sebesar Rp 1,7 miliar milik perusahaan asal Korea Selatan yang bergerak di perkebunan kelapa sawit di Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke, Papua itu, aman.
Uang miliaran itu tersimpan di dalam brankas. Nah, Sabtu (2/7) lalu, lemari besi itu sempat dicuri, namun akhirnya ditemukan di dalam areal perkebunan kelapa sawit. Uang senilai Rp 1,7 miliar....masih selamat, utuh.
BACA JUGA: Menpar: Selamat! Nikoi The Best Private Island 2016
Kasubag Humas Polres Merauke, AKP Richard Nainggolan mengatakan, pelaku yang diduga lebih dari satu orang ini, kemungkinan besar kesulitan membongkar brankas yang diambil dari kantor Devisi Login Kamp Nibung, PT BIA, sehingga meninggalkan lemari tersebut di tengah perkebunan kelapa sawit.
“Brankasnya ditemukan dalam keadaan masih terkunci. Kejadiannya, Sabtu (2/7) lalu namun baru dilaporkan kepada kami oleh anggota dari Pospol Ulililin, Senin (11/7) kemarin,” ungkap Richard kepada Cenderawasih Pos, Selasa (12/7).
BACA JUGA: Morotai Terus Dikebut Bersama Investor Tiongkok dan Taiwan
Saat kejadian, pihak PT. BIA menurut Richard sudah melapor ke kepolisian setempat. Setelah itu, dilakukan pencarian yang melibatkan karyawan PT. BIA. Pencarian tersebut membuahkan hasil.
“Pelakunya siapa, sampai sekarang ini masih dalam penyelidikan. Tapi, kemungkinan pelakunya lebih dari satu orang," pungkas Richard. (ulo/nat/adk/jpnn)
BACA JUGA: Festival Sriwijaya XXV 2016 Bakal Digelar di Benteng Kuto Besak, Palembang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Dimutasi, Puluhan Pegawai Ini Mengadu ke DPRD Solsel
Redaktur : Tim Redaksi