jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Hartono mengatakan rehabilitasi mangrove akan melibatkan pihak swasta.
Dia mengatakan pihaknya mendorong para pengguna kawasan hutan untuk tambang agar memenuhi kewajiban rehabilitasi.
BACA JUGA: Prajurit TNI Tewas Diserang KKB, Pangdam Kasuari Sebut Kelompok Biadab
BRGM merencanakan penyusunan regulasi yang memungkinkan pengusaha untuk berinvestasi pada rehabilitasi mangrove.
"Ada model investasi. Jadi, ada semacam konsesi yang diperuntukkan untuk penyimpanan dan penyerapan karbon," kata Hartono di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (20/1).
BACA JUGA: HPN 2022: BRGM dan PWI Kuatkan Dukungan Publik untuk Rehabilitasi Mangrove
Menurut dia, perusahaan yang berinvestasi bisa langsung mengerjakan rehabilitasi mangrove dengan luas puluhan ribu hektare.
"Nilai ekonomi karbon, kan, baru. Nah, sekarang baru dipersiapkan aturan pelaksanaannya," ujar dia.
BACA JUGA: Yamaha Fazzio Hybrid dengan Harga Rp 21 Jutaan, Honda Scoopy Harus Waspada
Perlu diketahui, selama ini pendanaan rehabilitasi mangrove menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). (mcr9/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tidak Hanya untuk Lingkungan, Mangrove Juga Bisa Buat Obat
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dea Hardianingsih