BRI Syariah Biayai 500 Kredit Rumah

Selasa, 02 Oktober 2012 – 13:15 WIB
PALEMBANG--Pada tahun ini (2012) PT Bank BRI Syariah menargetkan mampu membiayai sekitar 500 rumah murah bersubsidi bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), pembiayaan ini terkait program Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) dalam program Fasilitas Likiuditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang disubsidi.

Marketing Manager Small Medium Enterprise Consumer (SMEC) PT Bank BRI Syariah Palembang Herman Felani mengatakan, proses pembiayaan di BRI Syariah sangat mudah dan cepat karena selama ini biasanya masyarakat terbentur dengan jaminan.

”Untuk prosesnya akan kita permudah bagi masyarakat yang berpenghasilan Rp 3 juta ke bawah untuk memiliki rumah tersebut, apalagi diberikan kuasa jual jadi lebih mudah mengurusnya,” ujar Herman.

Dia mengatakan, dari 500 rumah yang bakal dibiayai tersebut sudah 100 rumah fix dan 75 persen berkas aplikasi pengajuan FLPP diterima. Sejauh ini sudah ada enam developer yang melakukan MoU dengan pihaknya, dengan target pembangunan minimal 100 rumah tiap developer tersebut.

Target 500 rumah yang tersebar di wilayah Talang Keramat, Borang, Jakabaring, Gandus dan sebagainya ini memiliki kisaran harga Rp 80 juta, sedangkan uang muka yang dibebankan hanya 10 persen.

”Program ini kita harap bisa sukses sampai akhir tahun nanti. Sebab program yang sudah efektif berjalan sejak Juli memang mendapatkan respon bagus dari masyarakat apalagi program ini sangat membantu mereka yang berpenghasilan rendah dapat mengkredit rumah dengan mudah,” jelasnya.

Sementara itu, Account Officer BRI Syariah Palembang Rully Purba menambahkan, BRI Syariah saat ini juga sudah bekerja sama dengan Real Estate Indonesia (REI) dalam program ini dan akan menggandeng sejumlah developer.

”Nasabah dapat menentukan lokasi rumah yang diinginkan dan yang jelas pada saat akad kredit, rumah sudah selesai dibangun,” katanya.

Disamping itu, lima developer tengah digandeng BRI Syariah antara lain PT Pilar, PT Abdi Karya Utama, PT Terang Jaya Abadi, PT Bonita dan PT Tiga Putri, lokasi perumahan berada di Gandus, Mata Merah, Tanah Mas, Talang Keramat.

”Tentu saja kami selektif dan sudah melakukan survey agar tak ada masalah di kemudian hari. Minimal pengembang ini sudah pernah membangun tiga lokasi perumahan dan tidak menutup kemungkinan jumlah pengembang yang akan digandeng juga bertambah,” jelas Rully.

Untuk sementara pengajuan perumahan program FLPP ini hanya bisa dilayani di Kantor Cabang Pembantu (KCP) 16 Ilir, KCP Palembang dan Kenten. ”Syarat pengajuan program ini hanya Kartu Keluarga (KK), KTP, berstatus PNS (pegawai swasta juga bisa dengan catatan dicover Jamsostek) dan belum pernah mendapat fasilitas KPR,” tambahnya. (ove)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waskita Karya Incar IPO Rp1 Triliun

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler