BRIDS Jadi Penjamin BSI Terbitkan Sukuk Mudharabah Rp 3 Triliun

Kamis, 30 Mei 2024 – 23:10 WIB
BRIDS menjadi salah satu Penjamin Pelaksana Emisi Efek BSI untuk penerbitan sukuk mudharabah senilai Rp 3 triliun. Foto: dok. BRIDS

jpnn.com, JAKARTA - BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) menjadi salah satu Penjamin Pelaksana Emisi Efek Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk penerbitan instrumen sukuk berbasis Environment, Social, Governance (ESG) pertama senilai Rp 3 triliun.

Adapun Sukuk Mudharabah Berlandasan Keberlanjutan Berkelanjutan atau Sukuk Sustainability dengan total Penawaran Umum Berkelanjutan senilai Rp10 triliun.

BACA JUGA: BRIDS Beri Gambaran Kondisi dan Pasar Modal Pascapemilu

Pada penerbitan Sukuk Sustainability Tahap I, BSI menargetkan total emisi yang akan dihimpun sebanyak-banyaknya sebesar Rp 3 triliun, yang ditawarkan tiga seri.

Seri A untuk tenor 370 Hari Kalender dengan indikasi kupon sebesar 6,40% - 7,10%, Seri B dengan tenor 2 tahun dengan indikasi kupon sebesar 6,45% - 7,15%, dan Seri C dengan tenor 3 tahun dengan indikasi kupon sebesar 6,50% - 7,20%.

BACA JUGA: BRIDS Optimistis AUM Reksa Dana Naik 50 Persen pada 2024

Dana yang diperoleh dari penerbitan Sukuk Sustainability ini nantinya akan digunakan oleh BSI untuk penyaluran pembiayaan baru atau pun pembiayaan yang sudah ada.

Baik langsung maupun tidak langsung atas kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam kategori Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) dan Kegiatan Usaha Berwawasan Sosial (KUBS) sebagaimana diatur dalam POJK No.18 tahun 2023.

BACA JUGA: BSI Maslahat Menebar Kebaikan Ramadan Rp 11,24 Miliar

Direktur Investment Banking Capital Market BRIDS Kevin Praharyawan menjelaskan, penerbitan Sukuk Sustainability ini dilakukan oleh BSI didasari oleh pesatnya perkembangan pasar surat utang tematik di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Dengan harapan, lanjut Kevin, salah satunya adalah untuk memperkaya instrumen keuangan di pasar modal Indonesia.

"Kami menilai BSI menawarkan pilihan investasi syariah yang menarik dengan risiko relatif rendah sesuai dengan rating idAAA dari PEFINDO, imbal hasil yang cukup menarik untuk tenor-tenor pendek, serta kesempatan untuk berpartisipasi di Sustainability Financing,” jelas Kevin, dalam keterangannya, Kamis (30/5).

Masa penawaran awal Sukuk Sustainability ini dimulai pada 15 Mei 2024 dan akan berakhir pada 30 Mei 2024. Untuk masa penawaran umum rencananya akan dilaksanakan pada 11 – 12 Juni 2024, dengan target distribusi secara elektronik di KSEI pada 14 Juni 2024.

Sementara itu, Direktur Utama BRIDS Laksono Widodo mengungkapkan, pihaknya konsisten mencatatkan kinerja yang baik dalam bisnis penjaminan surat utang selama 5 tahun terakhir.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) per 31 Maret 2024, penjaminan emisi surat utang BRIDS berhasil mencatatkan kinerja yang baik dengan menempati posisi Top 3 League Table Bloomberg untuk Penjaminan Emisi Surat Utang.

"Hal ini tentunya memantapkan posisi BRIDS menjadi salah satu Perusahaan Sekuritas terbaik di Indonesia," kata Laksono. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler