jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) maraton mendapatkan progres dalam mengungkap misteri kematian Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan pihaknya mendapatkan fakta dan dokumen baru setelah memeriksa ajudan dan asisten rumah tangga Irjen Ferdy Sambo, Senin (1/8).
BACA JUGA: Soal Otak Brigadir J Ada di Bagian Dada, Komnas HAM Merespons Begini
"Salah satu yang membuat (data) ini kaya misalnya terkait apa yang terjadi di Magelang," kata Anam saat jumpa pers di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat kemarin.
Komnas HAM mendapatkan keterangan baru dan berhubungan dengan penjelasan dari para ajudan Ferdy Sambo lain yang diperiksa pekan lalu.
BACA JUGA: Ternyata Brigadir J Masih Hidup Saat Irjen Ferdy Sambo Lakukan Ini, Bu Putri?
"Kami ditunjukkan dokumen foto. Enggak bisa kami tampilkan karena itu harus kami verifikasi," tutur Anam.
Alumnus Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (2001) ini menuturkan Komnas HAM mengantongi cerita yang terkait kejadian di Magelang.
BACA JUGA: Inilah Persyaratan yang Bikin Kekasih Brigadir J Keberatan & Batal Minta Perlindungan LPSK
"Kami diperkaya dengan cerita-cerita yang terkait di Magelang," ujar pria kelahiran Malang, 25 April 1977 itu.
Ada apa di Magelang? Apa nan terjadi di daerah yang berada di Jawa Tengah itu?
Brigadir J disebut tewas dalam baku tembak versus Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Polri (nonaktif) Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat, 8 Juli 2022 sekitar pukul 17.00 WIB.
Konon sebelum tutup usia dalam drama berdarah di rumah Pak Kadiv itu, Brigadir J baru datang dari Magelang bersama Bharada E dan rombongan. (mcr4/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Harga Mobil Mewah Komjen Agus yang Mendatangi Rumah Ferdy Sambo, Ya Ampun!
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi