Brigjen dr. Dian Andriani, Satu-satunya Perempuan Pati TNI AD Penerima Kenaikan Pangkat

Kamis, 27 Mei 2021 – 14:15 WIB
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa bersama Ketua Komite Etik Perumahsakitan RSPAD Gatot Soebroto Brigjen TNI dr. Dian Andriani. Foto: Tangkapan layar di video akun TNI AD di YouTube.

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa memimpin upacara korps kenaikan pangkat 33 perwira tinggi (pati) TNI AD di Mabesad, Jakarta.

Kegiatan itu dihadiri 33 pati TNI AD yang mendapatkan promosi kenaikan pangkat, serta Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Hetty Andika Perkasa.

BACA JUGA: Jenderal Andika Minta Seluruh Pangdam Bertanggung Jawab

Dari 33 itu, satu-satunya perempuan pati TNI AD yang mendapatkan kenaikan pangkat adalah Brigjen dr. Dian Andriani.

Dia mendapatkan amanat baru sebagai Ketua Komite Etik Perumahsakitan RSPAD Gatot Soebroto.

BACA JUGA: Mayjen Dudung Ditunjuk Panglima TNI jadi Pangkostrad

Bagi Brigjen dr. Dian, hal ini merupakan suatu kehormatan yang luar biasa.

Dian sebelumnya menjabat Kadep Penyakit Kulkel RSPAD Gatot Soebroto.

BACA JUGA: Anggota DPR RI Menerima Suntikan Sel Deindritik Vaksin Nusantara di RSPAD

"Pada saat ini saya mendapat kehormatan yang betul-betul sangat luar biasa, menjadi ketua Komite Etik Perumahsakitan dengan pangkat Brigadir Jenderal," kata Dian, sebagaimana dilihat di video pada akun TNI AD di YouTube, Kamis (27/5).

Dia menjelaskan bahwa Ketua Komite Etik Perumahsakitan memiliki peran harus menegakkan etika rumah sakit.

Menurut Dian, etika bukan berarti benar atau salah, tetapi permasalahan baik atau buruk.

"Harapan saya, dengan menegakkan etika rumah sakit, maka Rumah Sakit Gatot Soebroto akan menjadi rumah sakit dengan pelayanan terbaik, berkelas kepresidenan," kata dr. Dian.

Salah satu pati TNI AD yang juga mendapatkan kenaikan pangkat adalah Mayjen TNI dr. Purwo Setyanto.

Dia mengemban amanat sebagai Kepala Kelompok Staf Ahli (Kapoksahli) Kepala RSPAD Gatot Soebroto.

"Dengan naiknya pangkat dan jabatan, tentu ini menjadi tugas kami untuk memberikan saran dan masukan yang terbaik bagi kepala RSPAD menghadapi tantangan global guna lebih meningkatkan pelayanan RSPAD sebagai rujukan tertinggi di TNI, dan yang terpenting adalah rujukan untuk sebagai rumah sakit kepresidenan," kata Purwo dikutip dari video yang sama. (boy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler