Brigjen TNI Izak Sebut Penyerang Warga Sipil di Yahukimo dari Kelompok Tandius Gwijangge

Jumat, 25 Juni 2021 – 05:01 WIB
Dandrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan. (ANTARA/Evarukdijati)

jpnn.com, JAYAPURA - Pelaku penembakan dan penganiayaan hingga menewaskan warga sipil di Kampung Pingki, Kabupaten Yahukimo, Papua, teridentifikasi.

Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan mengatakan pelaku adalah Kelompok Sipil Bersenjata (KSB) pimpinan Tandius Gwijangge (TG).

BACA JUGA: KSB Kembali Berulah, Pesawat Digeledah, Todongkan Senjata, Waduh!

"Dari laporan yang diterima keempat korban itu diserang KSB pimpinan Tandius Gwijangge, namun dibela warga yang kemudian ditembak hingga meninggal," kata Brigjen TNI Izak Pangemanan kepada Antara, Kamis (24/6) malam.

Jenderal bintang satu itu mengatakan bahwa korban penembakan bukan pekerja jembatan dari PT Papua Crenoma, melainkan tukang bangunan yang disewa warga untuk membangun rumah di kampung tersebut.

BACA JUGA: 4 Pelaku Penembakan Pelajar di Tamansari Jadi Tersangka, Sisanya Bagaimana?

"Untuk karyawan PT Papua Crenoma yang sedang mengerjakan pembangunan jembatan kondisinya dilaporkan aman," ungkapnya.

Namun demikian, dia mengakui adanya penembakan yang dilakukan terhadap truk milik PT Crenoma dengan nomor polisi DS 9655 MA.

BACA JUGA: Jelang 100 Hari PON XX Papua, Para Tokoh Masyarakat Sambut Antusias

Peristiwa penembakan yang diduga oleh pelaku yang menggunakan senjata laras panjang terjadi di Kampung Pingki hingga menyebabkan sopir balik arah dan menyelamatkan diri ke camp Kali Kuk Km 47+600.

"Untuk karyawan PT Crenoma dilaporkan kondisinya aman, dan evakuasi dijadwalkan Jumat (25/6)," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Balai Jalan Wamena Sefnat Kambu secara terpisah mengakui dari laporan terakhir yang diterima korban yang meninggal bukan dari karyawan PT Crenoma maupun staf Kementerian PUPR.

"Sabtu (26/6) saya akan ke Dekai untuk mengecek langsung kondisinya, " kata Kambu yang dihubungi dari Jayapura. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler