Brimob Polda Babel Meledakkan 20 Mortir Sisa Perang Dunia II

Kamis, 13 April 2023 – 21:20 WIB
Personel Satbrimob Polda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berhasil meledakan 20 mortir meriam kapal dia Perang Dunia II yang ditemukan di sebuah tempat pengepul barang bekas di jalan Pasir Putih, Desa Air Raya, Tanjung Pandan (ANTARA/Kasmono)

jpnn.com - BELITUNG - Satuan Brimob Kepolisian Kepulauan Bangka Belitung (Satbrimob Polda Babel) telah meledakkan 20 mortir sisa Perang Dunia II. Mortir itu sebelumnya ditemukan di sebuah tempat pengepul barang bekas di Jalan Pasir Putih, Desa Air Raya, akhir pekan lalu.

"Bisa dilihat (teman-teman wartawan) di depan ada tiga sisa mortir yang sudah kami disposal atau ledakkan," kata Komandan Kompi I Batalyon B Satbrimob Polda Babel Iptu Yudi Firmansyah di Mako Batalyon B Satbrimob Polda Babel, Desa Cerucuk, Badau, Kamis (13/4).

BACA JUGA: Brimob Polda Babel Siap Meledakkan 20 Mortir Sisa Perang Dunia II

Dalam konferensi pers peledakan 20 mortir sisa PD II tersebut, Iptu Yudi didampingi oleh Wadanki I Batalyon B Satbrimob Polda Babel Ipda Okta F, Dantim Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Babel, Ipda Muhammad Ibnu Rifli, dan Panit II Subdit II Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Babel, Bripka Suliting.

Yudi mengatakan 20 mortis sisa Perang Dunia II itu seluruhnya masih dalam keadaan aktif. "Seluruh mortir dalam keadaan aktif dan sudah kami disposal atau ledakkan," ungkapnya.

BACA JUGA: 20 Mortir Aktif Sisa Perang Dunia Kedua Ditemukan di Belitung

Dia mengimbau masyarakat atau nelayan apabila menemukan mortir sisa Perang Dunia II agar tidak diangkat ke daratan, karena dikhawatirkan membahayakan khalayak ramai apabila tidak ditangani secara profesional. "Biarkan benda tersebut di lautan, jangan diangkat, biarkan korosi dan hilang fungsi dengan sendiri," kata Iptu Yudi Firmansyah.

Komandan Tim Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Babel Ipda Muhammad Ibnu Rifli mengatakan 20 mortir meriam kapal sisa Perang Dunia II yang diketahui masih aktif tersebut telah diledakkan. "Alhamdulillah atas berkat dan rida Allah SWT kemarin dua hari berjalan dengan lancar dan semuanya sudah kami ledakkan," katanya.

BACA JUGA: Tim Jihandak Brimob Polda Jabar Mengamankan Mortir yang Ditemukan Petani

Menurutnya,peledakan mortir tersebut dilakukan dengan bahan peledak "booster" seberat 400 gram, kemudian dipicu dengan detonator dan alat peledakan. "Jadi, hasilnya seperti ini, kemarin yang kita lihat masih utuh sekarang sudah disposal," ungkapnya.

Pihaknya memilih lokasi peledakan mortir tersebut di sebuah tanah lapang yang jauh dari kawasan permukiman warga.

"Radiusnya minimum 500 dari permukiman masyarakat untuk mengurangi efek getaran apabila benda ini terpicu (meledak) habis sehingga efek ke rumah masyarakat tidak terdampak," pungkas Ipda Muhammad Ibnu Rifli. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler