BTN Tawarkan Obligasi Bekelanjutan Rp1,5 Triliun

Rabu, 22 Juli 2020 – 15:40 WIB
Bank BTN. Foto Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk menawarkan Obligasi Berkelanjutan IV untuk memperluas ekpansi kredit.

Pada tahap I Obligasi Berkelanjutan IV pada 2020 tersebut direncanakan sebesar Rp1,5 triliun.

BACA JUGA: Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, BTN Maksimalkan Refinancing SMF Rp850 Miliar

Direktur Utama Bank BTN, Pahala Nugraha Mansury menuturkan obligasi ini sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) BTN pada 2020 – 2022, yang akan digunakan perseroan untuk memperkuat bank dalam mengembangkan bisnis pembiayaan perumahan.

Pahala menjelaskan  BTN telah membuka penawaran sejak 10 Juli lalu dan akan berakhir pada  23 Juli mendatang. 

BACA JUGA: Bank BTN Dapat Tambahan Kuota FLPP Sebanyak 1.240 Unit

Adapun target dari Obligasi Berkelanjutan Tahap IV ini menurut Pahala untuk membidik para pemilik atau pengelola dana baik perbankan, manajer investasi, maupun Dana Pensiun.

Menurut Pahala saat ini merupakan momen yang tepat karena sejumlah alasan di antaranya tren penurunan suku bunga acuan, seperti yang diketahui Bank Indonesia telah memangkas BI rate sejak awal 2020.

BACA JUGA: Kakak Jessica Iskandar Akui Nomornya Diblokir Richard Kyle

Selain itu indikator makro juga masih stabil seperti inflasi rendah, nilai tukar yang stabil.  Kondisi tersebut menurutnya  masih  kondusif bagi pasar obligasi.

Kondisi tersebut juga membuat pasar obligasi ramai peminat, terbukti penerbitan obligasi yang dilakukan oleh beberapa emiten lain mendapatkan oversubscribe atas obligasi yang diterbitkan.

"Hal ini menunjukkan minat pasar masih dinilai baik dan kami optimistis dapat mencapai target penyerapan yang sudah dipatok Rp1,5 triliun," kata Pahala dalam acara Investor Gathering Obligasi Berkelanjutan IV BTN pada, Selasa (21/7).

BTN merilis Obligasi Berkelanjutan IV dalam sejumlah seri.  Obligasi Berkelanjutan IV Bank BTN Tahap I Tahun 2020 akan terbagi dalam tiga seri dengan indikasi kupon yang berbeda di setiap serinya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Finance, Planning and Treasury BTN,  Nixon LP Napitupulu menjelaskan obligasi Seri A dengan tenor 370 hari memiliki indikasi kupon sebesar 6,25-7,15 persen.

Sementara Seri B dengan tenor tiga tahun memiliki indikasi kupon berkisar 7,40% hingga 8,40% dan Seri C dengan tenor 5 tahun menawarkan indikasi kupon di rentang 7,90% hingga 8,90 persen.

Indikasi kupon tersebut, menurut Nixon, lebih menarik jika dibandingkan dengan  Surat Utang Negara (SUN) dengan tenor yang sama.

BTN tercatat telah menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I, II, dan III, yang selalu mendapat sambutan baik dari investor.

Sejak 1989, BTN telah sukses menerbitkan obligasi sebanyak 23 kali, termasuk yang terakhir adalah Junior Global Bond sebesar USD 300 Juta yang terbit dan oversubscribed lebih dari 13 kali permintaan pada awal 2020 ini.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler