Bu Bidan Ditembak dan Dibantai, Polisi: Motifnya Bukan Perampokan

Minggu, 12 Juli 2015 – 05:30 WIB
Ilustrasi

jpnn.com - SIDEMPUAN - Pihak kepolisian belum dapat memastikan motif dari kejadian yang menyebabkan Rizqon Hasanah istri dari Iyan, korban yang ditembak di kepala dan mendapat luka-luka yang cukup serius akibat luka bacokan di tubuhnya.

Terlebih lagi kondisi rumah yang diketahui tidak ada barang-barang berharga yang hilang serta tidak ada satupun saksi atau warga yang mengetahui kejadian berdarah tersebut.

BACA JUGA: Tolong Dulu Pak… Anak Bapak Ini.. Tolong Dulu… Tak Sanggup Aku Lihatnya

Seperti dikutip dari Metro Tabagsel (Grup JPNN), Sabtu (11/7) Kasat Reskrim AKP DB Diriono Sihotang melalui KBO Ipda JJ Harahap mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih terus mendalami kasus yang menurutnya belum jelas apa motifnya. Terlebih adanya dugaan perampokan atau masih sebatas percobaan, pihak kepolisian belum dapat memastikannya.

"Setelah kita lakukan olah TKP, untuk sementara diketahui barang-barang yang ada di kamar dan dalam rumah tidak ada yang hilang. Jadi sulit sekali jika dikatakan sebagai perampokan," ungkap JJ yang membenarkan hanya menemukan bekas ceceran darah dari mulai pinggir tangga hingga sampai ke dalam kamar dan menduga korban sempat diseret.

BACA JUGA: Sadis, Teramat Sadis, Sudah Dibacok, Kening Ditembak, Bu Bidan Bersimbah Darah

Untuk sementara, melihat kondisi tersebut, pihaknya baru menyangka kepada kasus penganiayan berat yang dilakukan oleh pelaku kepada korban. Dan untuk pelakunya, juga diduga lebih dari satu orang. Dugaan tersebut, akunya sesuai dengan kondisi luka korban yang diketahui terdapat luka bacok dan luka tembak.

"Untuk pelakunya kita duga lebih dari satu orang. Mengenai adanya luka tembak, kita juga belum dapat mengetahui apa pelaku menggunakan senjata api atau tidak. Apalagi suami dan keluarganya masih berada di Medan untuk mengobatinya. Jadi belum ada keterangan sebagai petunjuk yang kita dapatkan," ujarnya.

BACA JUGA: Jenazah Wanita Muda yang Dibakar Pacarnya Dimakamkan Hari Ini

Begitu juga dengan saksi, pihak kepolisian juga mengaku kesulitan. Sebab sebelum dan setelah kejadian tidak ada satu pun warga yang mengetahui atau melihat ada orang yang dicurigai.

"Sulit juga, soalnya sudah kita selidiki tidak ada satupun warga atau tetangga yang mengetahuinya. Jadi satu-satunya keterangan yang dapat memberikan petunjuk hanya dari korban saja," jelasnya.

Pihaknya juga berharap, korban dapat mendapat penanganan yang baik hingga cepat sembuh dan kasus ini dapat ditindaklanjuti untuk mengungkap siapa pelakunya. 

"Untuk sementara belum dapat kita pastikan apa motif kasusnya. Kita berharap korban baik-baik saja, dan dari dia nantinya baru dapat kita keterangan untuk dikembangkan," pungkasnya. (yza/ray)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Asyik... Selama Lebaran Polisi Terima Laporan via Facebook


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler